Tangis Pelajar MTsN 7 Muaro Jambi Gagal Tampil Gegara Lagu Ultah, Bupati Panggil Camat Sungai Bahar

TRIBUNSUMSEL.COM -- Insiden pemutaran lagu “Selamat Ulang Tahun” saat penampilan drumband MTsN 7 Sungai Bahar dalam acara HUT ke-80 Kemerdekaan RI berbuntut panjang.

Bupati Muaro Jambi, Dr. Bambang Bayu Suseno, menginstruksikan Sekda untuk memanggil Camat Sungai Bahar, Agus Riyadi, guna memberikan klarifikasi atas kejadian yang memicu kekecewaan publik.

Dalam video yang viral di media sosial, para siswa drumband terlihat menangis dan membubarkan formasi saat lagu ulang tahun diputar oleh panitia.

Lagu tersebut diduga dipersembahkan untuk istri Camat Sungai Bahar yang sedang berulang tahun.

Meski Camat Agus Riyadi kemudian menyatakan bahwa lagu itu merupakan kejutan untuk dirinya sendiri.

“Sudah saya instruksikan kepada Pak Sekda untuk memanggil camat tersebut. Pak Camat harus klarifikasi terkait kejadian ini,” tegas Bambang melansir dari Tribunjambi, Senin (18/8/2025).

Bambang menyayangkan kejutan ulang tahun yang dilakukan di tengah penampilan anak-anak, dan menilai panitia seharusnya lebih bijak dalam menyusun acara.

Warganet pun ramai-ramai mengkritik tindakan panitia dan camat, menyebutnya tidak etis dan tidak menghargai kerja keras siswa yang telah berlatih berhari-hari

Klarifikasi Camat

Camat Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Agus Riyadi, akhirnya angkat bicara terkait insiden viral yang terjadi saat peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI.

Dalam acara tersebut, penampilan drumband dari MTsN 7 Sungai Bahar mendadak batal karena panitia memutar lagu “Selamat Ulang Tahun” melalui pengeras suara, yang memicu kekecewaan para siswa hingga menangis.

Saat ditemui di kantornya, Agus Riyadi menjelaskan bahwa pemutaran lagu tersebut bukan bagian dari agenda resmi acara.

Ia mengaku tidak mengetahui rencana tersebut karena lagu itu diputar sebagai kejutan ulang tahun untuk dirinya, bukan untuk istrinya seperti yang ramai diberitakan.