Berita Palembang
17 Ribu Wong Kito Mudik, Jalan Berdebu TAA Rawan Kecelakaan
Arus mudik lebaran melalui Bandara Sultan Mahmud Badarudin (SMB) II Palembang terjadi lonjakan penumpang sejak Sabtu, (9/6).
"Dari Palembang jam 4, mengejar pelayaran pagi pukul 8, namun baru masuk kapal sekitar jam 10. Kondisi arus lalu lintas tidak terlalu padat. Hanya saja ketika akan memasuki pintu pelabuhan justru terjadi kemacetan," terangnya.
Ramainya mobil yang hendak menyebrang menjelang puncak arus mudik, diperkirakan akan terus meningkat hingga H-1 lebaran.
Dikatakan oleh Kepala Pos Pelabuhan Tanjung Api-api, Muhammad Zulkarnain melalui Timan, divisi teknis pelabuhan TAA, antrian yang terjadi karena kendaraan yang akan masuk ke Pelabuhan harus mengantri untuk membeli tiket penyebrangan dan pemeriksaan terlebih dahulu.
"Tidak ada penumpukan hingga hari ini, hanya saja beberapa pengendara yang masuk harus di lakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam pelabuhan," ceritanya.
Soal jalan koral dan berdebu, pengendara diminta berhati-hati karena jalan licin. Apalagi saat memacu kencang kendaraan bisa saja kebablasan.
Seperti dialami salah satu rombongan Dishub Provinsi Sumsel saat hendak menuju pelabuhan penyeberangan TAA, diduga memacu kendaraan terlalu kencang, mobil yang dikemudikan bertabrakan dengan truk yang melintas di kawasan itu.
Untunglah korban hanya mengalami luka ringan sedangkan mobil yang dikendarainya rusak parah dan hancur dibagian bemper depan.
Kepala Pelabuhan Penyeberangan TAA, Zulkarnain, meminta pemudik tetap waspada dan tidak terburu-buru saat melintas di jalan TAA karena ada sebagian jalan masih diperbaiki dan berbatu.
"Teman kami di Dishub kemarin tabrakan dengan truk gara-gara jalan batu licin dan untunglah korban cuma mengalami luka ringan," jelasnya. (def/mg2/Oca/axl/sp)