Berita Palembang
Lagi Angkat Kasur Buat Pindahan, Mulyadi Dibacok Tetangganya Sendiri Seberang Ulu, Ini Sebabnya
Malang dialami Mulyadi (39) warga Jalan Palembang - Betung Dusun III Kelurahan Lubuk Karet Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin ini,
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Malang dialami Mulyadi (39) warga Jalan Palembang - Betung Dusun III Kelurahan Lubuk Karet Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin ini, lantaran dirinya harus mengalami luka bacok disekujur tubuh yang dilakukan Amri (25) cs yang merupakan tak lain adalah tetangganya sendiri dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis pedang.
Akibat kejadain tersebut, Mulyadi pun mengalami luka sayatan dibagian jempol, telapak tangan, dan kepala belakang robek.
Tak terima korban pun mendatangi pengaduan Polresta Palembang guna melaporkan Amri Cs,
Senin (21/5/2018).
Kepada petugas piket Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, korban menuturkan kejadian nahas yang dialaminya terjadi pada Sabtu (19/5/2018) sekitar pukul 23.00 WIB dirumah orangtuanya di
Dimana, kejadian ini berawal saat korban sedang membantu adik iparnya yang sedang pindahan rumah.
Tiba-tiba terlapor Cs langsung masuk kedalam rumah mencari adik kandung korban yakni Agus.
"Adik saya (Agus-red) berkelahi dengan dia (Amri-red). Karena tidak senang dia kemudian mengadu dengan pamannya Pak," ungkapnya kepada petugas saat melapor.
Lanjut Mulyadi, tanpa banyak tanya terlapor langsung naik kedalam rumah menemui dirinya.
"Saat itu saya sedang mengangkat kasur Pak, mereka (Amri cs-red) langsung melayangkan Sajam kearah saya secara membabi buta Pak," katanya.
Saat diserang terlapor Cs, sambung Mulyadi, ia hanya bisa menangkis dengan menggunakan tangan.
"Saya hanya bisa menangkis dengan tangan Pak, akibatnya saya mengalami luka sayatan dibagian jempol, telapak tangan, dan kepala belakang robek," bebernya.
Dirinya berharap dengan adanya laporan yang ia buat petugas dapat menangkap terlapor Cs yang telah melakukan pembacokan terhadap dirinya.
"Saya tak terima Pak dan berharap mereka dapat ditangkap, bila perlu dihukum seberat-beratnya," harap Mulyadi kepada petugas," jelasnya.
Sementara Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara melalui Kasubag Humas AKP Andi Haryadi membenarkan kalau pihaknya telah menerima laporan dari korban dengan dugaan pengeroyokan.
"Laporan sudah kita terima dan akan kita tindaklanjuti segera," ungkapnya.
