Berita Lahat

Petugas Lakukan Razia Angkutan Batubara di Lahat, Banyak yang Ditilang Gara-gara Hal Ini

Puluhan truk pengangkut batubara di Kabuaten Lahat, ditilang salah satunya akibat tonase angkutan yang tak sesuai standar.

SRIWIJAYA POST/EHDI AMIN
Razia angkutan batubara di Timbangan Terpadu kecamatan Merapi Barat. 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Ehdi Amin

TRIBUNSUMSEL. COM, LAHAT- Puluhan truk pengangkut batubara di Kabuaten Lahat, ditilang salah satunya akibat tonase angkutan yang tak sesuai standar.

Hal tersebut terungkap saat Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan melakukan penegakan hukum inpseksi keselamatan Lalu Lintas Angkutan Batubara bersama tim gabungan Dishub Lahat, Sumsel, Polda Sumsel, Kejaksaan Negeri Lahat, Pengadilan Negeri Lahat dan satuan Denpom, Rabu (9/5).

Razia yang digelar sekira pukul 17.00 WIB dilakukakan saat truk angkutan batubara akan melintasi Timbangan terpadu di Kecamatan Merapi Barat, Lahat.

Petugas langsung menanyakan kepada sopir kelengkapan kendaraan seperti SIM, STNK dan KIR.

Pihak petugas juga memanjat untuk mengukur standar tinggi badan truk yakni 140 cm.

Namun saat petugas mengukur, banyak tonase yang melebihi.

Rahmat Susilo Kepala Seksi ASDP Pelabuhan Tanjung Si Api api balai pengelola transportir darat,  mengungkapkan bahwa hari ini tim terpadu melakukan Penegakan hukum atas perintah dari Dirjen Perhubungan Pusat khususnya bagi angkutan batubara.

Dari hasil pemeriksaan petugas di lokasi seluruh sopir banyak melakuka pelanggaran.

"Seluruh angkutan batubara yang dirazia petugas hari ini semuanya melakukan pelanggaran beragam. Nah, langsung ditilang dan sidang di tempat terang, " tegas Rahmat

Dia juga menegaskan dalam penegakan hukum (GAKUM) pihaknya juga melakukan sosialisasi masalah penegakan hukum keselamatan lalu lintas angkutan batubara.

Dari hasil ini akan dilaporkan ke Dirjen Perhubungan darat di jakarta tegasnya

Sementara, pantauan di lapangan, para pengendara truk angkutan batubara  terkejut dengan adanya razia tersebut.

Kendati demikian, para sopir mengaku tidak bisa menghindar apalagi muatan truk cukup berat.

"Dak tau nian ado razia. Ya tadi saat di cek tonase muatan lebih dari standar dan ditilang, "ujar salah satu pengendara truk batubara Lahat. Cr22

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved