Berita Palembang

Belum Pengumuman Ratusan Siswa SMA, SMK di Palembang Sudah Coret Baju dan Konvoi di Jalan

DINDA salah satu siswi SMKN Palembang nampak semangat membubuhkan tanda tangan di bagian belakang baju salah satunya temannya yang berada di tengah

TRIBUNSUMSEL.COM/M A FAJRI
CORETAN - Pengendara kendaraan bermotor melintasi coretan ditiang Light Rail Transit (LRT) di Jalan Angkatan 45 Palembang, Rabu (2/5/2018). Aksi vandalisme ini sangat merusak keindahan kota, perlu ada tindak tegas dari pihak terkait agar keindahan kota tetap terjaga menjelang perhelatan Asian Games mendatang (TRIBUNSUMSEL/M.A.FAJRI) 

Ia mengaku aksi ini tak diketahui sekolah masing-masing.

"Dari sekolah kami langsung kumpul di sini dan ikut coret-coret,. Kami sumbangan beli cat satu orang Rp 10 ribu," tegasnya.

"Kalau kelulusan kami tahunya nanti malam (kemarin malam, red). Dan yakin lulus. Makanya kami berani gelar ini dan juga akan konvoi," bebernya.

Dari pantauan Tribun Sumsel, sekitar pukul 10.00 WIB di sekitar ex SPBU Demang, ratusan siswa dari berbagai sekolah berkumpul.

Para siswa ini tanpa segan melalukan aksi coret-coret sambil duduk di atas motor.

Bahkan tak segan para siswa ini membuat semacam bendera bertuliskan SMKN 5 Palembang yang dikibarkan. Aksi mereka ini juga diabadikan di ponsel kamera masing-masing.

Aksi para pelajar ini juga berlangsung di jalanan yang cukup membuat macet jalanan. Dan salah satu titik kumpul para pelajar yakni taman samping Lumban Tirta.

Sekitar pukul 12.00 WIB, ratusan para pelajar ini memenuhi taman tersebut dengan pengawasan beberapa polisi.

Namun sejauh pantauan Tribun Sumsel, aksi coretan dan konvoi berjalan aman dan lancar.(rie)

Disdik Menyayangkan

MENGENAI adanya aksi coret-coret dan konvoi para pelajar SMA/SMK sebelum pengumuman resmi diumumkan.

Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel menyayangkan adanya aksi tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, Drs Widodo, M.Pd melalui Kabid SMK Provinsi Sumsel, Erlina mengaku kecewa dengan tindakan tersebut.

"Kita sangat menyayangkan hal tersebut. Kita juga sudah keluarkan surat imbauan ke sekolah-sekolah untuk tidak melakukan hal ini," ujarnya.

Ia mengatakan pihak Disdik akan memanggil kepala sekolah bersangkutan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved