Berita Palembang
Info Tentang Sekolah dan Kuliah Gratis di Sumsel Tak Ada Lagi Ternyata Tak Benar, Ini Penjelasannya
Beredarnya info bahwa program sekolah gratis sudah tidak ada lagi di Sumsel ternyata tidak benar.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Beredarnya info bahwa program sekolah gratis sudah tidak ada lagi di Sumsel ternyata tidak benar.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, Widodo saat pres conference di Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel, Minggu (8/4/2018).
Ia menegaskan, bahwa program sekolah maupun kuliah gratis ini masih ada.
"Memang masih terdapat kekurangan sana sini, namun sedang dalam perbaikan."
"Apalagi karena ada efisiensi di tahun 2017 maka terjadi penungakan dua semester," ujarnya.
Tercatat di tahun 2017 dana sekolah gratis yang menunggak mencapai Rp 90 miliar.
Ia mengaku tunggakan ini hanya untuk SMA Negeri dimana rinciannya yakni Rp 45 Miliar pada semester satu dan Rp 45 Miliar untuk semester dua pada tahun 2017.
Meskipun mengalami tunggakan.
Namun, dirinya mengaku program ini terus berjalan.
Dirinya menjelaskan, semula tunggakan ini sudah dapat dibayarkan pada tahun 2018.
Namun, mengacu pada Undang-Undang (UU) 32 menjadi 23 maka terjadi perubahan pada metode pembayaran yang seharusnya berupa hibah.
Namun, kini menjadi belanja langsung untuk sekolah negeri, sedangkan untuk sekolah swasta tidak ada perubahan yakni tetap menggunakan sistem hibah.
Akibatnya dana tunggakan ini tidak dapat serta merta dibayarkan kepada sekolah negeri mengingat di tahun 2017 masih menggunakan sistem hibah.
Sedangkan, untuk sekolah swasta tidak ada tunggakan artinya tetap berjalan normal.