Pria Tak Sadar Benda ini Ada di Busi Motornya, Saat Diengkol Sesuatu Mengerikan Terjadi
Dirinya mengaku mengalami kendala dalam menjalankan aktivitas menjual karena satu dari dua kendaran yang ia
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: M. Syah Beni
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Abni (37), warga Komplek Azhar, Kelurahan Kenten Laut, Kecamatan Sako tampak masih syok saat memberikan keterangan di Mapolsek Sako.
Abni dan adiknya, Miko (23) baru saja mengalami musibah.
Motor Suzuki Thunder milik mereka hangus terbakar usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan MP Mangkunegara, Kenten, Senin (30/10/2017).
Beruntung, keduanya selamat dari peristiwa kebakaran tersebut.
Namun motor Suzuki Tuhunder warna biru dengan nomor polisi (nopol) BG 4329 RK hangus terbakar dan tinggal menyisakan kerangkanya saja.
"Setelah ngisi bensin, pas keluar dari SPBU, adik saya (Miko) baru mau engkol motor, tahu-tahu keluar api dari busi. Karena saya isi bensin penuh 16 liter, setelah tank saya tutup, bensinnya meluber keluar dan menyambar busi, makanya terbakar," terang Abni kepada wartawan saat berada di Mapolsek Sako.
Begitu motor terbakar, lanjutnya, ia langsung mendorong motor menjauhi counter pengisian BBM.
"Adik saya dorong motor itu menjauh dari SPBU dan langsung direbahkannya motor itu," ujarnya.
Menurut Abni, saat terbakar, motornya tersebut tidak mengeluarkan suara keras maupun ledakan, melainkan hanya terbakar hingga petugas SPBU memadamkan motor terbakar tersebut.
Saat memberikan keterangan di Mapolsek Sako, Abni hanya sendirian bersama motornya yang telah menjadi bangkai.
Sementara adiknya, Miko, usai insiden tersebut langsung melanjutkan perjalanan untuk kuliah di Universitas IBA.
Abni mengungkapan, sebelum terjadi kebakaran, dirinya mengisi full tank sepeda motornya.
Itu karena Abni mengaku menjual BBM eceran jenis Premium di kediamannya.
"Memang setiap isi bensin, selalu saya isi penuh untuk dituangkan ke jeriken. Saya punya bengkel motor, jual BBM eceran juga," bebernya.
"Tadi itu saya isi penuh 16 liter, uangnya tadi Rp 102 ribu. Karena isi penuh, bensin meluber dan menyambar busi, makanya terbakar. Padahal sebelumnya tidak pernah terjadi seperti ini," imbuhnya menyesalkan terjadinya insiden ini.
