Mengapa Ikan Terkenal Ini Sulit Didapat dan Nyaris Punah Ternyata Begini Perkembang Biakannya

Ukuran ikan putak tidak melebihi satu jengkal tangan orang dewasa dan memang memiliki bentuk yang sangat mirip dengan ikan belido.

Editor: Hartati
Istimewa
Ikan Belida 

TRIBUNSUMSEL.COM - Semakin langkah dan sulitnya didapat ikan belida membuat upaya budidaya makin perlu digalakkan agar keberadaan ikan ini tetap ada bukan hanya cuma namanya saja.

Pantauan Tribun, di Pasar Induk Jakabaring, ikan belido memang sangat sulit ditemukan karena ketersediannya sangat terbatas. Pasokan ikan dari Riau selama ini memenuhi kebutuhan pasar Palembang.

"Sudah dua pekan terakhir kosong, ikan belido memang sangat sulit didapat sekarang, cuma pasrah pasokan dari Riau saja, kalau lokal tidak pernah ada," jelas seorang pedagang pasar, Sani.

Ia melanjutkan pasokan ikan lokal yang masih tersedia adalah ikan putak, yang memang cukup mirip dengan ikan belido namun memiliki ukuran kecil.

Ukuran ikan putak tidak melebihi satu jengkal tangan orang dewasa dan memang memiliki bentuk yang sangat mirip dengan ikan belido.

" Yang ada cuma ada ikan putak, mirip belido tapi lebih kecil, biasa pengerajin pempek atau kerupuk memakai ikan jenis ini," katanya

Disinggung mengenai harga jual, ikan belido masih menjadi ikan air tawar termahal yakni Rp100 -  120 ribu perkilogram.

Sementara ikan putak, lebih murah, yakni berkisar Rp. 70 -80 ribu rupiah per kilogramnya.

"Kalau ada belido, dak lagi ditawar orang, langsung dibeli, padahal kadang lebih mahal daripada daging sapi," jelasnya.

Tahapan budidaya ikan dimulai proses domestifikasi, yaitu upaya memelihara ikan belida pada daerah di luar habitatnya.

Dalam hal ini pada lingkungan terkontrol/wadah budidaya ikan, usaha ini dapat dimuai dengan pemeliharaan anakan maupun calon indukan.

Selanjutnya dilakukan proses budidaya, dalam proses budidaya ikan setidaknya ada lima bidang yang harus dikuasai agar proses budidaya dapat berhasil yaitu :

§  Aspek reproduksi: pada bidang ini adalah upaya untuk menghasilkan benih secara kontinyu. Usaha yang dapat dilakkan adalah dengan memanipulasi baik secara hormonal maupun manipulasi lingkungan.

§  Aspek Pakan: pakan yang berkualitas akan menunjang keberhasilan dalam proses budidaya. Kajian pakan harus dimulai dari pakan larva, benih , pembesan dan juga induknya.

§  Aspek manajemen kesehatan ikan: pada bidang ini akan mengkaji usaha mencegah dan mengobati ikan agar tetap sehat

§  Aspek kualitas air; aspek ini kan mengkaji kamponen kualitas air yang sesuai untuk pertumbuhan dan perkembangan ikan.

§  Aspek sistem dan teknologi, pada aspek ini akan mengkaji berbagai sistem dan teknologi yang dapat digunakan dalam menunjang keberhasilan dalam sistem budidaya.Seperi desain wadah dan juga sistem budidaya.

  Predator Malam Hari

·         Ikan belida memiliki bentuk tubuh yang pipih menyerupai pisau

·         Bentuk tubuh simetris bilateral, kepala kecil dan bungkuk di bagian tengkuk

·         Tubuh bagian atas kehitaman agak kelabu sedangkan bagian bawah keperakan

·         Garis lurus (linea lateralis) satu buah, lengkap tidak terputus

·         Ikan ini mempunyai sirip dubur yang sangat panjang berawal tepat di belakang sirip perut dan menyatu dengan sirip ekor

·         Permukaan tubuhnya bersisik kecil

·         Bersifat predator dan aktif dimalam hari (nocturnal)

·         Pada siang hari mereka bersembunyi di antara vegetasi

·         Di dunia terdapat 4 genus  ikan belida

·         Di Indonesia hanya ada 2 genus terkenal, yaitu Chitala dan Notopterus

Langkahnya keberadaan ikan Belida karena jumlahnya yang tidak sebanding dengan perburuan membuat satwa ini menjadi satu dari sekian banyak satwa yang dilindungi karena terancam punah.

Jenis Satwa Dilindungi (Lampiran PP Nomor 7 Tahun 1999)

Kelompok Pisces (ikan)

·         Selusur Maninjau

·         Ikan Raja Laut

·         Belida Jawa, Lopis Jawa (semua jenis dari Genus Notopterus)

·         Pari Sentani, Hiu Sentani (semua jenis dari Genus Pritis)

·         Wader Goa

·         Peyang Malaya, Tangkelasa

·         Arowana Irian, Peyang Irian, Kaloso

Mahalnya ikan Belido membuat menu makanan yang terbuat dari ikan purba ini juga melejit bak roket.

Jangan kaget jika harganya di atas rata-rata atau bahkan lebih malah dibanding olahan daging atau makanan lainnya.

 Menu Belido

·         Belido diolah menjadi pindang, brengkes, goreng, sate, kerupuk, kelempang, pempek

·         RM Pondok Kelapa : Rp 70 ribu per porsi

·         Sri Melayu : Rp 120-150 ribu per porsi

·         Mahkota Mas : Rp 50-70 ribu per porsi

·         Kelempang Rp 15 ribu sebungkus isi 4

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved