Waspada! Oli Diduga Palsu Mulai Beredar di Kota Indralaya, Begini Cara Membedakannya
Bukan tanpa alasan Marta memasang tulisan tersebut, pasalnya penemuan terhadap oli palsu juga pernah dialaminya.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Hartati
Dijelaskannya, seperti oli pelumas merk Yamalube. Jika dilihat pada bagian tutup botol, oli pelumas asli pada bagian atas tutup kemasan terasa kasar jika diraba. Sedangkan oli yang diduga palsu tidak terasa kasar atau polos.
Perbedaan lain, lanjut Marta, terlihat pada bagian stiker di kemasan oli tersebut.
Jika oli pelumas asli, pada bagian bawah sebelah kiri stiker terdapat tulisan 'Buka di sini', sedangkan yang diduga palsu tidak terdapat tulisan tersebut.
Sebagai mekanik mesin kendaraan yang cukup mengerti hal ini, Marta mengimbau masyarakat agar berhati-hati dan jeli saat membeli atau mengganti oli pelumas mesin kendaraan, khususnya sepeda motor agar tidak tertipu oli pelumas palsu.
"Masyarakat harus jeli jika akan mengganti atau membeli oli, bila perlu diperiksa dulu kemasan oli tersebut. Kalau ternyata palsu, jangan ambil," tandasnya.