Bocah Ini Ngaku Ayahnya Punya Mercedes Benz, Saat Ayah Datang ke Sekolah, Ternyata
Seorang anak laki-laki kelas satu SD membual bahwa ayahnya adalah bos besar dan mempunyai mobil Mercedes-Benz.
Seorang anak laki-laki kelas satu SD membual bahwa ayahnya adalah bos besar dan mempunyai mobil Mercedes-Benz. Tidak disangka hari pertemuan orang tua siswa telah tiba, ayahya yang seorang pengantar tabung gas dengan senang mengikuti pertemuan ini. Ketika anak laki-laki itu di bawah tekanan bahwa kebohongannya segera terungkap, setelah itu kejutannya muncul! Ayahnya dengan cara lebih halus mengajarkan anaknya agar tidak perlu menunjukkan kesombongan di depan orang.

Anak sekolah dasar kelas satu ini hanya ingin mencari muka di sekolah, membual kepada teman-teman sekelasnya bahwa ayahnya adalah seorang bos besar, sehari-hari bekerja mengendarai mobil Mercedes-Benz. Padahal, ayahnya bekerja keras setiap hari mengantar tabung gas ke pelanggan-pelanggannya.
Pertemuan orangtua siswa segera akan tiba, kebohongan anaknya pasti akan terungkap, apa yang seharusnya dilakukan ayahnya? Mengajarkan anak untuk tidak berbohong? Memberikan anaknya pelajaran besar: tidak bisa hidup tanpa berusaha keras? atau tidak jadi pergi pertemuan itu? Inilah cara ayah yang penuh cinta kasih dan kebijaksanaan melakukannya...
Pada forum PTT di Taiwan, seorang netizen membagikan sebuah artikel mengenai memori semasa sekolah dasar, di depan kelas membuat cerita bohong, alhasilnya membuat semua orang terharu dan menangis ... Berikut ini adalah inti cerita dari artikel itu.
Saat saya masih duduk di bangku SD, perekonomian Taiwan lagi memuncak, juga pada saat itu berbagai gadget elektronik juga baru muncul. Di kelas ada satu anak yang kami sebut sebagai anak paling beruntung dalam hidupnya, keluarganya memiliki bisnis, sehingga setiap mainan yang baru keluar, dia pertama yang sudah memilikinya. Membuat setiap anak di kelas sering iri dan cemburu pada dirinya.
Pada suatu hari, ada salah satu PR rumah yang mengharuskan mendeskripsikan pekerjaan orang tua, ada yang menulis ayahnya adalah seorang guru, ada yang menulis ayahnya bekerja di bank, sangat-sangat pandai mencari uang, dan betapa sibuknya bekerja sehari-hari, lalu anak paling beruntung itu menulis ayahnya seorang bos besar, sangat pandai mencari laba, naik mobil Mercedes-Benz. Pada akhirnya, dia bertanya kepada saya: apa pekerjaan ayahmu?
Mobil Mercedes-Benz sudah lama dianggap sebagai simbol identitas orang kaya. Gambar diatas menunjukkan seorang penulis terkenal dari Prancis, Paul-Loup Sulitzer sedang duduk di atas kap mobil.
Saya sangat-sangat malu, karena ayah saya tukang antar tabung gas, dengan mengendarai sepeda motor yang bermodel lama dan masih menggunakan gigi, belakang kursi dipasang sebuah rak besi, diikat dengan ban bekas dan tali plastik.
Saat ayah bekerja, selalu bajunya terkena noda kotor, sebadan dipenuhi keringat, ada sedikit bau, ayah murid-murid di kelas berpakaian rapi duduk di kantor mencari uang, sungguh sangat berbeda.
Dengan sedikit awkward, saya berkata: "Ayah saya juga seorang bos, ia juga menghasilkan banyak uang, seperti ayah Anda juga memiliki mobil Mercedes-Benz."
Para siswa seketika juga iri, tersisa keraguan dalam hati bahwa saya telah berbohong. Setelah berselang dua hari sudah hari pertemuan orang tua siswa, entah itu mereka iri atau ragu, para siswa mengatakan ingin melihat "bos besar" ayah saya.
Sepanjang perjalanan pulang saya benar-benar tidak nyaman, sesampai rumah saya memberitahukan ayah saya dua hari lagi adalah pertemuan orang tua siswa, ayah dengan senang hati mengatakan bahwa ia akan meminta cuti sehari dengan perusahaan agar dapat berpartisipasi pertemuan ini.