Prihatin Konflik Rohingya, Mahasiswa Kumpulkan Dana Kemanusian
Pertama di simpang empat RCA, simpang empat Kenanga, pasar Satelit dan pasar Inpres Kota Lubuklinggau.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Hartati
Laporan wartawan Tribunsumsel.Com, Eko Hepronis
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU, -- Krisis kemanusian di Rakhine yang menimpa etnis Rohingya oleh penguasa Myanmar menuai simpati dari banyak pihak.
Salah satunya Pergerakan Pelajar Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Lubuklinggau menggelar aksi penggalangan dana di simpang empat RCA Kota Lubuklinggau, Selasa (05/9).
Ketua Pengurus Cabang (PC) PMII, Kota Lubuklinggau, Rahmat Imanto mengatakan aksi yang melibatkan belasan anggotanya tersebut merupakan ungkapan rasa solidaritas sesama muslim atas peristiwa pembantaian yang dilakukan oleh penguasa Myanmar saat ini.
"Pembantaian oleh penguasa kepada muslim Rohingya tidak berperikemanusian. Sebagai mahasiswa kami memberikan dukungan itu. Nanti dana yang terkumpul ini akan kita salurkan kesana," ucapnya pada Tribunsumsel.Com.
Rencananya aksi penggalangan dana akan dilaksanakan selama dua hari di empat tempat titik.
Pertama di simpang empat RCA, simpang empat Kenanga, pasar Satelit dan pasar Inpres Kota Lubuklinggau.
Tidak ada targetnya target khusus yang ditetapkan oleh PMII Cabang Lubuklinggau.
Namun kata Rahmat pihaknya berupaya supaya sumbangan yang didapat sebanyak mungkin.
Bahkan mereka bukan hanya akan melakukan penggalangan ditengah jalan saja.
Namun juga mencari donatur-donatur lain. Seperti saat ini, mereka sudah konfirmasi dengan masyarakat Nahdatul Ulama (NU) Kota Lubuklinggau apabila mereka mau memberikan sumbangan untuk muslim Rohingnya boleh melalui PMII.
"Ketika uang sudah terkumpul nanti kami akan langsung berkoordinasi dengan PMII Pusat. Setiap dana yang terkumpul dari cabang-cabang seluruh Indonesia akan disalurkan secara bersama-sama melalui relawan PMII yang sudah ada di Rohingnya," ucapnya.
