Ini Cara Warga di Sungai Lanang Mendapatkan Sinyal, Ternyata Membuat Melongo

Memang banyak cara warga dalam mencari sinyal Handphon (Hp) di pelosok desa di Kabupaten Muratara

KOMPAS/ANGGER PUTRANTO
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Farlin Addian

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA -- Memang banyak cara warga dalam mencari sinyal Handphon (Hp) di pelosok desa di Kabupaten Muratara

Jika sebelumnya di Desa Belani, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Muratara banyak warga berbaris dipinggir sungai guna mendapatkan sinyal hp.

Berbeda lagi dengan warga di Dusun 1, Desa Sungai Lanang, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara.

Karena warga disana memanfaatkan etalase untuk mendapatkan sinyal.

Untuk itu jangan heran jika melihat didalam etalase banyak hp yang tersusun di rumah warga khususnya diwarung milik Sekdes Sungai Lanang, Sulaiman.

Pantauan Tribunsumsel.com, Selasa (11/7/2017) tempat ada sekitar empat hp yang tersusun di dalam etalase milik warga dan dibawahnya ada tumpukkan gorengan untuk dijual.

"Kami juga awalnya bingung setelah beli etalase yang diletakkan di warung dan coba menarok hp didalamnya supaya aman tiba-tiba berbunyi dan sinyal ada," kata Sulaiman Hadi (40), Sekdes Sungai Lanang, Kecamatan Rawas Ulu.

Dijelaskannya, yang membuat heran setelah hp dikeluarkan dari etalase malah tidak ada sinyal alias hilang.

"Setelah tahu bahwa dalam etalase saya dapat sinyal jadi banyak warga yang numpang menitipkan Hp yang ditarok dalam etalase saya," tuturnya.

Dilanjutkannya, hanya ada beberapa titik yang bisa mendapatkan sinyal hp misalnya ditempat-tempat tinggi saja. Tapi anehnya hanya dalam etalase saja yang ada sinyal.

"Jujur kami masyarakat sini sangat sulit berkomunikasi keluar daerah dan kami sangat berharap ada perhatian agar segera dibangun tower sinyal supaya kami tidak gaptek," tuturnya.

Sedangkan, istri Sekdes Sungai Lanang, Siti jahro (35)‎ mengatakan hampir puluhan hp yang pernah dititipkan masyarakat di tempatnya untuk mencari sinyal.

Sehingga bagian atas etalasenya itu tidak diisi gorengan supaya bisa meletakan hp lebih banyak.

"Yo dak tauh jugo pak, ngapo ado sinyal di dalam etalase itu. Yang jelas waktu itu saya narok hp di etalase dan ternyata hpnyo bunyi berarti ado sinyal," ucapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved