Kerusakan Jembatan Ini Bertambah Parah Belum Kunjung Ada Perbaikan
Jembatan yang panjangnya lebih kurang 100 meter itu banyak yang rusak, terutama bagian lantai yang terbuat dari kayu.
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Farlin Addian
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA -- Kerusakan jembatan gantung di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara bertambah parah.
Warga khawatir jembatan ini mengancam keselamatan.
Jembatan yang panjangnya lebih kurang 100 meter itu banyak yang rusak, terutama bagian lantai yang terbuat dari kayu.
Beberapa bilah lantainya ada yang sudah patah, namun belum ada perbaikan baik dari warga secara gotong royong maupun dari pemerintah.
"Jembatan ini memang cepat rusak. Karena aktivitas warga desa Desa Tanjung Agung yang setiap harinya berangkat ke kebun," kata Pen (36), warga setempat.
Lanjutnya, apabila kondisi jembatan tersebut tanpa ada perbaikan, dikhawatirkan akan mengancam keselamatan warga yang melintas.
Oleh karenanya, mewakili warga yang lain, Pen berharap jembatan itu diperbaiki.
"Kami sangat berharap sekali pemerintah memperbaiki jembatan gantung kami. Karena ini akses kami untuk ke kebun. Kalau mau membawa hasil kebun, terkadang kami merasa takut terjatuh," keluhnya.
Sementara Kepala Desa Tanjung Agung, Korbilah mengatakan, kondisi jembatan tersebut telah diusulkannya kepada Pemerintah Daerah Muratara.
"Sudah kita usulkan untuk direhab, tinggal menunggu realisasinya" kata dia singkat.
