Selalu Sukses Mencopet, Pria Ini Kena Batunya
Dengan modus mempepet calon korbannya, komplotan ini berbagi tugas untuk mengambil barang milik korban.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Hartati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Selalu keranjingan melakukan aksi pencopetan di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang bersama komplotannya, Gita Iswanto (35) akhirnya kena batunya.
Setelah sempat menjadi buronan polisi sejak dua temannya ditangkap, residivis berbagai kasus kejahatan ini akhirnya ditembak polisi karena berusaha kabur ketika akan ditangkap.
"Sudah sering mencopet di Pasar 16 Ilir bersama dua teman yang sudah ditangkap terlebih dahulu. Barang hasil mencopet dijual, lalu uangnya habis untuk foya-foya," ujar warga Desa Muara Niru Muaraenim, Jumat (12/5/2017).
Dengan modus mempepet calon korbannya, komplotan ini berbagi tugas untuk mengambil barang milik korban.
Setelah barang korban diperoleh, barang berharga korban dipindah tangankan agar aksi mereka bisa hilang jejak.

Nantinya, barang-barang korban hasil mereka mencopet dikumpulkan dan baru mereka jual.
Uangnya baru mereka gunakan untuk berpoya-poya.
"Sudah lama beraksi di Pasar 16 Ilir bersama teman-teman. Tidak ingat lagi sudah berapa banyak mencopet," ungkapnya.
Kapolsek IT I Kompol Rivanda didampingi Kanit Reskrim Ipda Alkap menuturkan, tersangka ini merupakan target Polsek IT I Palembang karena sudah banyak laporan yang masuk ke Polsek IT I menjadi korban penjambretan.
"Tersangka ini kami tangkap ketika baru usai beraksi melakukan pencopetan di Pasar 16 Ilir. Dari penangkapan tersangka, diamankan barang bukti ponsel milik korban," katanya.