Sang Ketua Umum Disebut Zalimi Rakyat, Roy Suryo Berikan Reaksi
Namun, ia menegaskan bahwa pemerintah saat itu menggunakan sistem bunga menurun setiap bulannya.
Hasilnya, pengusaha kecil dan menengah mudah mendapatkan akses perbankan.
Pengusaha dan koperasi tumbuh.
"Bukan mau menjelekkan tetapi bank yang menyalurkan kredit itu diperkecil sekarang tidak lebih 10, hanya BRI. Semuanya tidak menyeluruh ke seluruh Indonesia. Yang mereka butuhkan kemudahan, akses ya," kata Anggota Komisi I DPR itu.
Ia menilai penyaluran KUR saat ini tidak merata dan hanya terpusat di kota-kota besar.
Ia pun mengapresiasi bila suku bunga diturunkan pada era Jokowi-JK
"Bagaiamana kalau suku bunga rendah tapi susah aksesnya," katanya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyebut pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono telah melakukan suatu kezaliman terhadap rakyat.
Hal ini disampaikan JK saat menutup Forum Ekonomi Umat yang digelar Majelis Ulama Indonesia, di Jakarta, Senin (24/6/2017).
JK mengatakan, saat SBY masih berpasangan dengannya pada periode 2004-2009, bunga untuk kredit usaha rakyat pengusaha kecil hanya 10-11 persen.
Namun, setelah SBY melanjutkan pemerintahan periode kedua bersama Boediono, bunga KUR untuk pengusaha kecil dinaikkan hingga 23 persen.
Sementara bunga bagi pengusaha besar yang akan mengajukan kredit tetap sama.
"Pengusaha besar (bunganya) 11 persen, pengusaha kecil 23 persen. Itu adalah suatu kezaliman yang terjadi," kata JK.
JK memastikan, kezaliman seperti itu tidak akan terjadi lagi pada pemerintahannya bersama Presiden Joko Widodo.