Mahasiswa Demo SBY

Semua Dana Transportasi Dan Akomodasi Ditanggung Panitia

Undangan acara jambore ini sudah diterima sejumlah mahasiwa sejak tiga minggu sebelum hari pelaksanaan

Kristian Erdianto
Suasana rumah Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Jalan Mega Kuningan Timur VII, Jakarta Selatan, setelah didatangi oleh sekelompok mahasiswa yang berunjuk rasa sekitar pukul 15.00 WIB, Senin (6/2/2017). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Undangan acara jambore ini sudah diterima sejumlah mahasiwa sejak tiga minggu sebelum hari pelaksanaan. Undangan diterima perorangan. Sinur yang menerima undangan bersama beberapa temannya kemudian membentuk Aliansi Mahasiswa Kebhinekaan Sriwijaya.

Mereka tidak mengatasnamakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM Unsri). Selaku mahasiswa, Unsri ia mengaku punya hak bersikap sendiri. Ia kemudian mengumpulkan beberapa mahasiswa lainnya yang sependapat dan setuju dengan tema acara.

Semua dana transportasi dan akomodasi ditanggung oleh panitia. Sinus dan beberapa temannya beberapa kali bertanya ke panitia, mencari tahu siapa sponsor pendanaan acara. Mereka tidak mendapatkan jawaban memuaskan.

“Semua ditanggung panitia. Kami tanya ke panitia selalu menghindar. Dikatakan senior aktivis 1998 yang masih peduli memberi sumbangan,” ujar Sinus.

Setelah mengikuti jamboree, Aliansi Mahasiswa Kebhinekaan Sriwijaya memberikan beberapa pernyataan sikap yang disebarkan melalui pesan broadcast.

Poin utamanya, mereka membenarkan hadir di acara itu, acara itu mencoba untuk menyatakan sikap yang bijak dan arif dalam memberikan subangsi pemikiran untuk meneguhkan komitmen menjaga Indonesia.

Mereka selaku mahasiswa Universitas Sriwijaya di dalam forum itu menyatakan sikap walk-out dan tidak ikut aksi karena ada beberapa komitmen yang tidak sejalan dengan kegiatan. Terakhir mereka minta semua mahasiswa tidak mudah terprovokasi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved