Warga Desa Sungai Ketupak Gotong Royong Wujudkan Pembangunan Desa
Sehingga di desanya bisa dilalui transportasi sungai dan darat semenjak dibangunnya jembatan penyebrangan.
lihat foto
KAYUAGUNG – Dicanangkan program untuk pemberdayaan masyarakat melalui program pembangunan desa baik itu, program dana desa (DD) maupun alokasi dana desa (ADD) yang telah dirasakan masyarakat Desa Sungai Ketupak Kecamatan Cengal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Sangat bermanfaat bagi warga desa dalam pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana, Minggu (5/2/2017).
Seperti disebutkan Kepala Desa (Kades) Sungai Ketupak, Nedi Sawiran, desanya telah memanfaatkan program tersebut dengan membangun jalan desa dan jembatan penghubung dari dusun ke dusun.
Sehingga di desanya bisa dilalui transportasi sungai dan darat semenjak dibangunnya jembatan penyebrangan.
Terkait dengan pelaksanaan kegiatan pembangunan ADD dan DD di tahun 2016 lalu, pemerintah desa bersama warga desa telah mengalokasikan dana tadi, dengan memprioritaskan pembangunan jalan guna kepentingan bersama.
“Desa fokus dengan pembangunan jalan. Sebab, selama ini di Desa Sungai Ketupak hanya bisa dilalui dengan jalur sungai. Sekarang meskipun hujan jalan darat lancar dilalui kendaraan,” kata Kades Sungai Ketupak.
Ditambahkan Kades, masyarakat Desa Sungai Ketupak secara keseluruhan sangat antusias terhadap pelaksanaan kegiatan pembangunan desa di tahun tadi, itu terbukti dari tingginya kepedulian masyarakat dalam membantu bergotongroyong, akor dalam pembangunan.
“Saya harapkan untuk kedepan pembangunan desa tetap berjalan dengan baik dan sesuai dengan keinginan masyarakar semua,” harap Kades.
Sementara itu, Bupati OKI H Iskandar SE melalui Camat Cengal H Rosihan Anwar mengatakan, dengan semangat dan agresif serta motifasi yang tinggi tentu membuat masyarakat senang dan menyambut positif program Pemerintah Kabupaten dengan membangun OKI dari desa. Ini wujud nyata yang dikerjakan oleh desa.
“Ini sudah jelas, hasil pembangunan desa sudah dirasakan masyarakat luas,” tandas Rosihan yang meminta kepada warga desa, agar pembangunan yang ada harus dijaga dan dirawat dengan sebaiknya. Mat Bodok
