Terkapar dan Sakit di Halte Bus Pemda, Tidak Seorang Pun Mengakui Mustika Keluarga

Polisi pun menghubungi nomor kontak yang ada di hpnya. Namun tidak ada satu orang yang meresponnya.

Editor: Hartati
SRIPOKU.COM/MAT BODOK
Seorang bernama Mustika terkapar di Halte Pemda OKI dalam keadaan sakit tak berdaya yang dijaga polisi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Mustika warga Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir (OI), tak berdaya terguling di Halte Pemda Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dalam keadaan sakit, Kamis (12/1/2017).

Mustika yang mengenakan baju kemeja bercorak biru merah hitam dengan mengenakan celana dasar coklat, terguling dan kencing di celana disertai muntah-muntah.

Mustika tidak dapat bergerak hanya bola matanya yang bisa melirik kiri dan kanan melihat orang yang mendekatinya.

Bicara sudah tak bisa lagi, jemari tangan hanya bergerak sedikit-sedikit dan kaki dalam keadaan dengkul tertekuk.

Polisi yang mengetahui keadaan korban langsung mengecek dan melihat di dalam kantong celananya ada handphone.

Polisi pun menghubungi nomor kontak yang ada di hpnya. Namun tidak ada satu orang yang meresponnya.

"Saya mencoba menghubungi nomor hp yang ada di hp korban, dan diangkat oleh istrinya dan mengaku ada di Palembang," kata Brigadir Recky anggota Polsek Kayuagung.

Ketika dihubungi lagi, istrinya meminta hubungi saja keluarganya yang lain, diri ada di Palembang.

"Bagi keluarga korban segera melihat dan jemput Mustika di Halte Pemda OKI," ujar Recky yang masih menungu korban yang dalam keadaan memperhatinkan. Mat Bodok

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved