Satu Jam Kejar-kejaran Bak Film Action, Pelaku Jambret Berhasil Dibekuk Usai Menabrak Pohon

Beruntung saat melintas di depan Mapolsek Lubulinggau Timur anggota yang standby di kantor mendengar teriakan tersebut dan ikut mengejar.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Hartati
Net
ilustrasi 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSIRAWAS - Rico Alexander (26) seorang honorer Pemadam Kebakaran kota Lubuklinggau nyaris tewas dihajar Massa usai aksi Jambret.

Rico menjabret Dalya Johan (19 ) seorang Karyawati hypermart Lipo Plaza Lubuklinggau namun gagal.

Pristiwa penjambretan yang dilakukan warga RT 01, Kelurahan Taba Baru, Kecamatan Lubuklinggau Utara ini dilakukanya pada hari Sabtu, (03/12) malam sekira pukul 23.00 WIB di Jalan Yos Sudarso depan hotel Hakmaz Taba, Kelurahan Majapahit, Kecamatan Lubuklinggau Timur I.

Aksi penangkapan Rico bak filim action.

Usai menjalankan aksinya Rico sempat dikejar petugas dan warga.

Sebelum akhirnya tepat pukul 00.00 WIB motor yang ia gunakan untuk beraksi menabrak pohon dan berhasil dibekuk polisi di Kelurahan Mesat Seni, Kecamatan Lubuklinggau Linggau Timur II.

jambret
Tersangka Rico saat diamankan di Polsek Linggau Timur.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Hajat Mabrur Bujangga melalui Kapolsek Linggau Timur AKP Ismail pada Tribunsumsel.Com, menyampaikan kejadian penangkapan hampir memakan waktu satu jam.

Peristiwa bermula saat Dalya habis pulang bekerja di Hypermart Lippo Plaza Lubuklinggau. Saat itu ia di jemput oleh ayahnya, sesampainya di depan hotel Hakmaz Taba ia ingin memasukkan Hanphone (HP) Vivo miliknya ke dalam tas.

"Saat itu Rico yang melihat Dalya melintas, langsung mengejar menggunakan motor Yamaha Yupiter MX BG 5065 HT warna hitam. Ketika sampau di depan hotel Hakmaz Taba Rico langsung menjambret HP yang dipegang Dalya," ungkapnya, Senin (5/12)

Usai mengambil HP milik Dalya, Rico melarikan diri menuju lapangan terbang, sementara Dalya dan ayahnya melakukan pengejaran sembari- sembari berteriak-teriak minta tolong.

Beruntung saat melintas di depan Mapolsek Lubulinggau Timur anggota yang standby di kantor mendengar teriakan tersebut dan ikut mengejar.

"Aksi kejar-kejaran pun terjadi antara anggota kita dengan Rico, sesampainya di Mesat Seni tepatnya di lorong Masjid At Tauba, Rel kereta api Rico berhasil ditangkap anggota Polsek Timur bersama dengan warga sekitar," terangnya.

Namun saat hendak diamankan, Rico kembali berulah melakukan perlawanan, angota yang tak mau kecolongan langsung melumpuhkannya dengan timah panas pada kaki sebelah kanan.

Sebelumnya di bawa ke Rumah Sakit dan diamankan Polsek Linggau Timur. Mg 18.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved