Belasan Warga Prabumulih Tewas Usai Konsumsi Miras Dioplos Minuman Berenergi
Razia sendiri dilkukan menindaklanjuti makin banyaknya masyarakat Prabumulih yang tewas menegak minuman keras oplosan yakni Vodka dicampur Ekstrajoss
Penulis: Edison |
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Setelah sebelumnya jajaran Polsek Prabumulih Barat gagal melakukan razia minuman keras, Rabu (26/10/2016) sekitar pukul 14.00 jajaran Polres Prabumulih dibawah pimpinan Kabag Ops, Kompol Andi Supriadi SIK SH MH melakukan razia ke sejumlah toko di pasar Prabumulih.
Pantauan Tribunsumsel, tidak hanya jajaran Bagops, reskrim namun jajaran Intelkam juga ikut serta dalam razia miras tersebut.
Razia sendiri dilkukan menindaklanjuti makin banyaknya masyarakat Prabumulih yang tewas menegak minuman keras oplosan yakni Vodka dicampur Ekstrajoss dan Panther tersebut.
Razia sendiri sempat berjalan seru.
Pasalnya seorang ibu dari pemilik toko Berkat yang terletak di Jalan Hadin Effendi nomor 723 Kelurahan Mangga Besar, ngotot tidak mau toko digeledah meski pihak kepolisian memiliki surat lengkap melakukan penggeledahan.
Ibu yang diketahui bernama Yuliana tersebut ngotot agar polisi menunggu anaknya di Palembang datang lalu dipersilahkan melakukan penggeledahan toko.
"Saya menunggu rumah sendiri, toko milik anak jadi tunggu dia di Palembang," ungkap Yuliana.
