Kopi Renggut Nyawa Mirna
Segera Diadili Terkait Pembunuhan dengan Racun Sianida, Ini 8 Fakta Sikap Misterius Jessica Wongso
Dengan ini, Jessica yang juga sahabat korban Mirna Salihin itu segera diadili di meja hijau.
Jessica Kumala Wongso resmi ditahan di Rumah Tahanan Pondok Bambu, Jakarta Timur, Jumat (27/5/2016) kemarin.
Ini setelah pengadilan Jakarta Timur menyatakan berkas pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan tersangka Jessica dinyatakan lengkap atau P21.
Dengan ini, Jessica yang juga sahabat korban Mirna Salihin itu segera diadili di meja hijau.
Membanyangkan akan duduk dikursi pesakitan, Jessica sempat syok dan menangis histeris.
"Keluarga syok, kaget. Dari tanggal 29 Januari ditetapkan tersangka dan tanggal 30 Januari ditahan. 20 Hari tambah 40 hari tambah 30 hari tambah 30 hari, gimana enggak syok (dengar kabar). Jessica aja syok. Ini masih nangis-nangis," kata Pengacara Jessica, Boestam beberapa waktu lalu.
Sikap ini tentu sangat berbeda diperlihatkan Jessica ketika belum ditetapkan tersangka.
Jessica tampak tenang, dan raut muka biasa saja saat mengetahui sahabatnya Mirna Salihin meninggal dunia.
Berikut beberapa fakta sikap misterius dari Jessica Wongso yang dikutip berbagai sumber.
- Mengetahui temannya, Mirna Salihin meninggal di Hotel Grand Indonesia Rabu (6/1) Jessica tampak biasa saja, padahal ia merupakan salah satu orang bersama Mirna sesaat sebelum meninggal.
- Jessica satu-satunya teman Mirna yang tidak menangis saat mengetahui Mirna meninggal dunia. Ini berdasarkan pengakuan Ayah Mirna, Darmawan Salihin
- Dalam beberapa kali wawancara dengan awak media, Jessica beberapa kali mengelak terlibat dalam kasus kematian Wayan Mirna.
- Jessica dan Mirna sudah delapan tahun bersahabat. Hubungan baik. Namun ini berubah setelah Mirna Salihin menikah.
- Jessica pernah terlibat sejumlah kasus berat selama tinggal di Australia.
- Jessica diketahui suka minum kopi selama dalam tahanan Polda Metro Jaya, padahal pengakuan sebelumnya Ia trauma minum kopi dan penyakit Maag.
- Jessica lolos dari tes kebohongan atau Lie Detector pihak kepolisian
- Ahli kejiwaan mendiagnosa, Jessica memiliki 21 sikap menyimpang yang mengarah ke psikopat.