Bupati OKU Minta Muhhamadiyah jadi Mitra Pemerintah

Ia menceritakan, mirisnya hati kalau melihat umat islam terpecah belah. Sekarang ini, banyak aliran-aliran yang berbeda, dengan tujuan barang kali sam

Editor: M. Syah Beni
TRIBUNSUMSEL/RETNO WIRAWIJAYA
Bupati OKU, Drs H Kuryana Azis saat menyampaikan kata sambutan di acara Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Ogan Komering Ulu (OKU) mengelar Musyawarah Daerah (Musdah) ke-13 dan Aisyiyah ke-11, setempat. 

Ia menceritakan, mirisnya hati kalau melihat umat islam terpecah belah. Sekarang ini, banyak aliran-aliran yang berbeda, dengan tujuan barang kali sama untuk dunia dan akherat.

"Tujuan barang kali sama, untuk mencapai kebahagiaan dunia akhirat. Namun jalannya berbeda-beda. Menyikapi itu Kita turuti saja tuntunan Nabi Muhammad SAW," katanya.

Ia berpesan, awasi semua kader kita jangan sampai, ikut-ikutan dalam terorisme. "Kita ini yang umum-umum saja. Saya tidak ada organisasi-organisasian. Saya bukan NU saya juga bukan Muhammadiyah. Bagi saya sama-sama bagusnya," ungkapnya.

Agar organisasi ini tetap eksis berjalan sebagai mana mestinya. Muhammadiyah ini menjadi mitra pemerintah.

"Kami pemerintah daerah mengapresiasi, kami bersama-sama kedepan untuk memikirkan OKU. Kami mengharap dukungan, muhammadiyah untuk memberikan masukan-masukan. Karena untuk membangun OKU ini, tidak cukup oleh bupati-wakil bupati dan SKPD saja. Butuh peran semua pihak dan lapisan," katanya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved