Mayat Ditemukan dengan Pisau di Punggung
Saat Ditemukan, Mayat dengan Pisau di Punggung Masih Ngorok
"Pas dibuka memang masih ada pisau di punggung, warga takut untuk membawanya. Karena saat ditemukan kondisinya masih ngorok," ujarnya.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Warga yang tinggal di Jalan Sukabangun II, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami dekat SMA Inaba, digegerkan penemuan mayat pria yang penuh luka bacok dan pisau masih tertancap di punggung, Minggu (20/3) malam.
Warga Sukabangun II, Darmawan mengatakan, kejadian baru diketahui warga selepas adzan magrib yaitu penemuan persis di depan sekolah Inaba depan sebuah tempat variasi mobil.
Warga juga melihat, mayat itu dibuang dari sebuah mobil dengan kondisi terbungkus kantong plastik warna hitam. Selanjutnya rombongan tukang ojek melapor ke Polsek Sukarami untuk mengidentifikasi mayat tersebut.
"Pas dibuka memang masih ada pisau di punggung, warga takut untuk membawanya. Karena saat ditemukan kondisinya masih ngorok," ujarnya.
Diakui warga juga, tak jauh dari kondisi mayat yang tertelungkup ditemukan sebilah pisau sekitar lima meter dari mayat.
"Ditempat mayat dibuang itu ada ruko yang memiliki CCTV, tapi kondisinya tak berfungsi, jadi tidak tahu mobil atau orang yang membuang," katanya.
Kapolsek Sukarami, Kompol Nurhadiansyah mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dari hasil di sekitar ditemukan barang bukti berupa pisau.
"Kami masih lakukan penyelidikan, jenazah sudah kami antar ke kamar mayat," pungkasnya. (men)
Baca berita lengkapnya di edisi cetak Tribun Sumsel, Senin (21/3/2016)