Manajer Bank Mandiri Hilang
BREAKING NEWS: Tersangka Pembunuh Yoppy Ternyata Masih ABG
"Ada dua tersangka di Polres. Kita belum bisa merilis namanya, ini masih penyelidikan dan introgasi. Tersangka yang jelas masih ABG," katanya.
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA - Branch Operational Manager Bank Mandiri Cabang Baturaja Ogan Komering Ulu (OKU), Yoppy Nopriyanto (35) warga Palembang sudah dua hari ini menghilang, Senin kemarin akhirnya ditemukan, Rabu (24/2)
Dari informasi yang diterima Tribunsumsel.com, Yoppy ditemukan tewas tidak jauh dari ditemukannya mobil miliknya.
Mobil jenis Toyota Rush warna hitam bernopol BG 1594 RT tersebut ditemukan di Desa Lubai Persada, Kecamatan Lubau Ulu , Kabupaten Muaraenim
Kapolres OKU, ABP Dover melalui, melalui Kasat Reskrim, AKP Rivanda dan Kanit Pidum Novel membenarkan penemuan tersebut.
"Korban sekarang di kamar mayat. Kita masih melakukan penyelidikan kasus ini. Kondisi mayat kita temukan membengkak," katanya.
Korban ditemukan dalam semak tertimbun tanah.
Kasat belum bisa memastikan, motif pembunuhan. Yang jelas pihak polisi sudah mengamankan satu tersangka.
"Ada dua tersangka di Polres. Kita belum bisa merilis namanya, ini masih penyelidikan dan introgasi. Tersangka yang jelas masih ABG," katanya.
Sebelumnya Menurut Herman pihak keluarga Korban, kejadian bermula Minggu (21/2).
Minggu pagi itu, Yoppy sempat ke kantor Mandiri Cabang Baturaja karena ada acara.
Sekitar pukul 11:30 siang ia kembali ke rumahnya di Perumahan Karang Sari, Desa Tanjung Baru, Baturaja OKU.
Pada pukul 23:00 WIB, Yusuf (anak buah Yoppy) pulang dari Palembang ke Baturaja dan hendak balik ke rumah, karena tinggal serumah.
Namun saat pintu digedor, Yoppy tidak menjawab dan kondisi pintu terkunci.
Sementara itu suara televisi dari dalam rumah terdengar keras. Mobil dinas yang terparkir juga tidak ada di halaman rumah.
"Karena beberapa kali menggedor pintu tidak ada jawaban, Yusuf tidur di teras rumah. Siangnya digedor juga masih tidak menjawab, Yusuf langsung ke kantor Bank Mandiri untuk menanyakan keberadaan Yoppy," ceritanya.