Bahayanya Aturan "Semua Boleh Dimakan Asal Tak Berlebihan"

Anda foto dulu makanan yang ada di depan Anda. Lihat, apakah foto makanan yang Anda buat terlihat berlebihan dalam jumlah dan jenisnya atau tidak.

Kompas/Priyambodo
Ketupat sayur santan seperti ini bisa meningkatkan kolesterol dan timbunan lemak. Coba saja mengganti beras putih di ketupat dengan beras merah. 

Lebih baik lagi jika camilan yang Anda pilih juga berkualitas, misalnya dark chocolate yang dimakan bersama dengan potongan apel dan stroberi.

Studi dari University of Florida menemukan bahwa orang yang makan makanan berbahan dasar tanaman (sayur dan buah), memiliki lingkar pinggang lebih kecil dibanding yang makan makanan berbasis hewani, meski kalori yang diasup keduanya berjumlah sama.

4. Pikirkan apa yang Anda makan

Para peneliti dari Cornell University pernah memata-matai sejumlah orang yang makan di sebuah restauran Italia. Lima menit setelah mereka selesai makan, para peneliti menghitung asupan kalori yang mereka asup. Hasilnya, orang-orang itu makan 30 persen lebih banyak dari perkiraan kalori harian yang mereka butuhkan.

Jika Anda tipe yang makan tanpa berpikir, seperti yang banyak orang lakukan, satu-satunya cara untuk mencegahnya adalah dengan memaksa otak Anda bekerja memikirkan semua makanan yang Anda makan.

Caranya bisa dengan mencatat apa saja yang Anda makan setiap hari di buku catatan khusus, atau menghitung kalori yang Anda asup menggunakan aplikasi penghitung kalori di ponsel.

Atau, sebelum makan, Anda foto dulu makanan yang ada di depan Anda. Lihat, apakah foto makanan yang Anda buat terlihat berlebihan dalam jumlah dan jenisnya atau tidak.

Menurut pengalaman Cynthia, seminggu setelah Anda menjalankan kebiasaan ini, kesadaran Anda terhadap pola makan sehat akan terbangun dan Anda akan terdorong untuk lebih hati-hati dalam memilih dan mengonsumsi makanan.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved