Kabut Asap Melanda Sumsel

Meski Kemarin Hujan, Kabut Asap Tetap Melanda PALI

"Kabut asap ini sangat mengganggu aktivitas kami, bahkan sejak ada kabut asap ini mata jadi perih dan napas kami menjadi sesak," kata Bisrun, Minggu

TRIBUNSUMSEL.COM/ARI WIBOWO
Warga Kabupaten PALI, sedang melintas di Jalan Merdeka, menggunakan masker, Minggu (20/9/2015) 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com Ariwibowo

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -‎ Setalah Kota Palembang dan beberapa kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel) dilanda bencana kabut asap, kini Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sejak akhir pekan ini dilanda kabut asap.

Meskipun Sabtu malam(19/9) sebagian daerah Kabupaten PALI dilanda hujan, akan tetapi kabut asap masih terlihat di pagi dan sore, di hari Minggu(20/9), bahkan para pengendara menghidupi lampu kendaraan saat melintas di jalan.

Akibat kabut asap aktivitas warga di Bumi Serapat Serasan terganggu, bahkan jarak pandang pengendara di jalan jalan protokol Kabupaten PALI hanya di bawah 100 meter, pengendara harus ekstra hati-hati melintas agar tak terjadi hal yang tak diinginkan.

"Kabut asap ini sangat mengganggu aktivitas kami, bahkan sejak ada kabut asap ini mata jadi perih dan napas kami menjadi sesak," kata Bisrun, Minggu(20/9).

Hingga saat ini, sebagian warga lanjut Bisrun, terpaksa membeli dan memakai masker s‎aat melakukan aktivitas di luar rumah untuk mencegah terkena penyakit Inspeksi Saluran Pernapasan Akut(ISPA) serta dampak dari kabut asap.

"Kita sudah lihat banyak warga yang membeli masker di minimarket, ‎bahkan ditempat umum ruang terbuka mereka memakai masker, kami berharap pemerintah mengatasi kabut asap ini, jika perlu membagikan masker secara gratis kepada masyarakat," ungkap Bisrun.

Sementara itu,kepala Badan Penanggulan Be‎ncana Daerah (BPBD) Kabupaten PALI, Rusman Firman, bencana kabut yang melanda di Bumi Serapat Serasan ini, disebabkan kirim asap dari kabupaten tetangga yang telah terjadi bencana kebakaran hutan.

"Kabut asap yang ada di Kabupaten PALI, kiriman dari kabut asap kebakaran hutan di gunung dempo kota Pagaralam, Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin. Dari hasil rapat BPBD Provinsi Sumsel, Kabupaten PALI tidak ada titik kebakaran hutan," jelas Rusman.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved