Jelang Pengumuman UN, Pelajar di OI Dihimbau Tidak Konvoi

Kami akui kebiasan aksi corat- coret pada pasca pengumuman kelulusan masih mewarnai setiap sekolah, tapi himbauan tetap harus dilakukan

zoom-inlihat foto Jelang Pengumuman UN, Pelajar di OI Dihimbau Tidak Konvoi
TRIBUNSUMSEL.COM/EVAN HENDRA
Sejumlah siswa yang melakukan konvoi merayakan kelulusan di ruas Jalinteng Martapura-Baturaja

TRIBUNSUMSEL.COM. COM, INDRALAYA--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menginstruksikan kepada seluruh jajaran Kepala Sekolah (Kepsek) Menengah Atas yang tersebar di-16 Kecamatan dalam lingkungan Kabupaten OI, untuk tidak melakukan pelampiasan aksi corat-coret bertepatan dengan pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) yang akan diumumkan secara serentak pada Jumat (15/5).

"Kami akui kebiasan aksi corat- coret pada pasca pengumuman kelulusan masih mewarnai setiap sekolah, tapi himbauan tetap harus dilakukan, dan kami sudah instruksikan kepada setiap Kepsek mengingatkan peserta didikinya untuk tidak melakukan aksi corat coret," kata H Sidharta. Menurutnya, yang perlu ditekankan yakni para siswa untuk tidak melakukan konvoi berkendaraan dijalanan saat pengumuman kelulusan, apalagi sampai konvoi hingga ke Palembang.

"Mari kita saling mengingatkan, karena daerah kita rawan kecelakaan, sebaiknya jangan melakukan konvoi berkendaraan," himbau Kadisdik OI. Sementara itu, Kasatlantas Polres OI AKP Sukamto juga mengingatkan kepada para siswa-siswi SMA sederajat agar tidak melakukan perayaan kelulusan dengan cara-cara yang dapat mebahayakan mereka sendiri seperi halnya yakni konvoi berkendara di jalan raya.

"Karena, hal itu sangat tidak aman. Karena, jalan raya merupakan salah satu fasilitas umum," ujar Kasatlantas seraya mengungkapkan, tidak selayaknya apabila jalan raya dipergunakan untuk merayakan kelulusan.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved