Kisah Anak Indigo Palembang
EKSKLUSIF: Rohim Dianggap Gila Karena Bisa Berinteraksi Dengan Makhluk Gaib
Memiliki kespesialan itu, tak jarang dirinya dianggap gila oleh teman-temannya lantaran kerap ketahuan berbicara sendiri. Sejak kecil, ia mengaku
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Memiliki bakat spesial ternyata membuat Rohim berkembang tak selayak anak seusianya. Ia baru bisa diterima masyarakat ketika beranjak usia 16 tahun. Saat itu pria lulusan SMA ini baru bisa mengendalikan dan memahami potensi yang ada dalam dirinya, mampu melihat hal-hal gaib.
Sebelum berusia 16 tahun, ia seperti orang aneh yang jarang bergaul dengan masyarakat sekitar. Rohim lebih banyak diam dan hanya di rumahnya saja setelah beraktivitas di sekolah. Sebab, kepekaan terhadap hal-hal gaib yang dimiliki tidak semua orang bisa memahami dirinya.
Memiliki kespesialan itu, tak jarang dirinya dianggap gila oleh teman-temannya lantaran kerap ketahuan berbicara sendiri. Sejak kecil, ia mengaku sudah bisa melihat bahkan berinteraksi dengan mahluk kasat mata tersebut.
"Dulu ada temen mengira saya kok bicara sendiri. Padahal waktu itu saya lagi berinteraksi dengan mahluk yang tidak bisa dilihat oleh teman saya. Jadi temen saya bilang, kamu bicara sama siapa? Dari situlah saya banyak diam," katanya ketika berbincang-bincang dengan Tribun Sumsel di rumahnya yang terletak di Jalan Sentosa, Plaju.
Diejek, ditolak teman, dianggap gila dan terasingkan, memang sudah dirasakannya ketika ia mulai menyadari dirinya berbeda dengan orang lain. Barulah ia benar-benar bisa memahami setelah kerap menyaksikan serial anak indigo di tayangan televisi.
"Ternyata, yang mengalami seperti saya ini tidak aku sendiri. Di sana banyak. Dari situ, saya mulai menyadari dan memahami potensi yang ada dalam diri saya. Dan saya saat itu mulai berani membuka diri terhadap masyarakat," tambah dia.
SELENGKAPNYA BACA TRIBUNSUMSEL EDISI CETAK HARI INI, Senin (27/10/2014). ATAU IKUTI TERUS BERITANYA DI TOPIK : KISAH ANAK INDIGO PALEMBANG