Hobi
Ada Burung Hantu Maka Ada Hantu Itu Mitos, Komunitas POP Ingin Hapuskan Anggapan Seram Itu
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Sebagian orang menganggap burung hantu sebagai hewan yang menyeramkan
Penulis: Linda Trisnawati |
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Sebagian orang menganggap burung hantu sebagai hewan yang menyeramkan.
Untuk itu komunitas Pirates Owl Palembang (POP) mencoba merubah pandangan negatif tersebut.
"Indikasi bawah pemikirian orang ada burung hantu ada hantu, padahal sebenarnya itu mitos," ujar pendiri komunitas POP atau yang sering disebut Owl, Jay saat di Monpera Palembang, Minggu (21/7/2019).
Lebih lanjut ia mengatakan, padal burung hantu ini tidak menyeramkan.
Bahkan kalau untuk pertanian lebih cocok juga, karena Owl ini makanya tikus.
• Honorer Muratara Ditangkap karena Rusak Peralatan dan Kejar Kepala Dinas, Orangtuanya Minta Maaf
Dengan begitu bisa menangkap tikus yang menganggu lahan pertanian.
"Untuk makanya sehari bisa 4-5 tikus. Jenis Owl ini beda-beda, ada yang makan tikus, makan daging dan ada juga yang seranga. Kalau ini jenis bobo yang makanya tikus," kata Joy pencinta Owl.
Joy sendiri memiliki dua Owl yaitu jenis bobo dan granika. Untuk Owl bobo ia dapatkan di Pagaralam dan yang granika di Jawa karena untuk granika ini adanya di Sulawesi.
• Teguh Siram Cuka Para ke Istrinya Hingga Meninggal, 6 Bulan Buron Ditangkap di Lubuklinggau
"Untuk merawat Owl ini tidak sulit, cuku diberi makan dan dijaga kebersihannya. Untuk kebersihanya bisa dimandikan seminggu 3-4 kali mandiinya," jelasnya.
Sementara itu terkait komunitas POP atau yang sering disebut Owl menurut Jay sudah ada sejak tiga tahun lalu.
Kegiatan yang dilakukan seperti mengedukasi masyarakat soal burung hantu ini, bahwa burung hantu tidak menyeramkan dan tidak berbahaya.
Lalu ada juga kegiatan konsultasi dan juga rescue.
• Tenar di 90an dari Sinetron Horor, Begini Nasib Para Aktris Ini, No 2 Pernah Kena Kasus Penipuan
Rescue itu kalau ada lahan ada burung maka akan direcue. Kemudian setiap Sabtu malam Minggu ada di Pedestrian di kawasan Sudirman.
"Kalau mau gabung di POP ini caranya cukup muda, bisa langsung datang ke Pedestrian saat Sabtu malam Minggu dan cari kami untuk gabung. Atau bisa juga melalui instagram owlpalembang," jelasnya.
Menurutnya, untuk bisa gabung tidak harus ada burung hantu. Yang penting suka saja dengan burung hantu dan mau gabung.