Mulai Minggu Depan Tak Boleh Ada Lagi Wali Murid Dampingi Anak Sekolah

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kepala Sekolah TK Kartika II-4 Palembang, Zuraidah mengatakan memberikan waktu selama satu minggu kepada wali murid untuk mendampingi anaknya sekolah di tahun ajaran baru ini.

"Kita maklumi ya namanya hari pertama sekolah pasti anak-anak belum terbiasa karena baru mengenal lingkungan baru," ujarnya, Senin (15/7/2019) ketika dibincangi Tribunsumsel.com.

Karena itu, orangtua siswa yang mengantarkan anaknya boleh mendampingi hingga kedalam kelas jika anak tidak berani.

Namun kalau anak sudah bisa ditinggal silakan menunggu diluar kelas saja.

Hal ini juga dilakukan sekaligus orangtua bisa saling kenal dengan guru dan teman-teman anaknya.

"Tujuannya juga kita ingin walimurid ini tau siapa guru anaknya sehingga bisa saling kenal," ungkap dia.

Namun, setelah satu minggu artinya wali murid tak boleh lagi mendampingi anaknya sampai masuk kelas.

"Mulai minggu depan, artinya per hari senin depan nanti tak boleh lagi ibu, bapak atau neneknya masuk sampai kelas."

"Sudah mengantar silakan serahkan kepada guru yang bersangkutan," jelas dia.

Lanjutnya, mulai minggu depan juga setelah mengantar anak pintu gerbang akan ditutup.

"Kalau sekarang sampai seminggu ini kita ijinkan dan buka gerbang sampai anak pulang tapi minggu depan tak boleh lagi," bebernya.

Tambah Zuraidah, biasanya anak-anak menangis hanya beberapa hari saja karena baru beradaptasi.

"Paling cepat ada dua hari saja sudah berani dan memang ada yang sampai dua minggu masih nangis dan takut ditinggal," ungkap dia.

Namuna, menurut Zuraidah semua tergantung dari orang tuanya untuk rela melepaskan anaknya agar mandiri.

"Kalau kita ya kerjasama dengan orangtua agar anak cepat mandiri berani ditinggal saat sekolah. Dan kalau sudah disekolah berarti tanggung jawab guru," bebernya.

Kata dia, di TK Kartika II-4 Palembang ini ada sebanyak 214 siswa yang terdiri dari 10 kelompok belajar yakni dua kelompk A dan delapan kelompok B.