Berita Prabumulih

Begal Sadis Sering Tembak Korbannya Keok Dibekuk Polres Prabumulih, 11 Kali Beroperasi

Resedivis perampokan sadis yang meresahkan warga Prabumulih dan beberapa kabupaten kota di Sumsel diringkus jajaran Satreskrim Polres Prabumulih

Penulis: Edison |
Tribun Sumsel/ Edison
Feri Manto (tengah) resedivis perampokan yang meresahkan warga Prabumulih dan beberapa kabupaten kota di Sumsel diringkus jajaran Satreskrim Polres Prabumulih, Minggu (5/5/2019) sekitar pukul 18:00. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Resedivis perampokan (begal) sadis yang meresahkan warga Prabumulih dan beberapa kabupaten kota di Sumsel diringkus jajaran Satreskrim Polres Prabumulih, Minggu (5/5/2019) sekitar pukul 18:00.

Resedivis bernama Feri Manto bin Hermansyah (29 tahun) ini juga tak segan menembak para korbannya.

Feri Manto merupakan warga Desa Jungai Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT) Kota Prabumulih.

Sementara rekannya, Sapat telah diamankan Polsek Rambang Dangku.

sedangkan satu pelaku lain inisial DS (17 tahun) serta seorang penadah barang hasil rampokan inisial AB (43 tahun), masih dalam pengejaran petugas.

7 Polisi Penjaga Sel Tahanan Kini Dimasukkan Sel Provost, Diperiksa Terkait 30 Tahanan Kabur

Kaki kiri Feri Manto terpaksa ditembak petugas karena mencoba kabur dan tidak mengindahkan tembakan peringatan ketika akan diamankan petugas.

Resedivis kasus perampokan yang ditahan di rutan Prabumulih 2016 itu telah melakukan 5 kali perampokan di Baturaja Kabupaten OKU.

Satu korban tewas ditembak. Selain itu merampok 5 kali di wilayah Kabupaten Muaraenim.

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH didampingi Kasat Reskrim, AKP Abdul Rahman mengungkapkan, diringkusnya Feri Manto bermula dari laporan Siti Hadijah bin Simbang (42) dan suaminya Yahuza Bin Salim (43).

Warga Desa Lubuk Getam Kecamatan Belida Darat Muaraenim ini melapor telah jadi korban perampokan.

Calon Presiden Prabowo Gelar Pertemuan dengan Media Asing, Bahas Masalah Pilpres 2019 ?

"Kedua korban dirampok tiga pelaku yakni Feri Manto bersama dua temannya dengan menghadang korban ketika pulang dari kebun karet,"

"Pelaku menggunakan modus berpura-pura karyawan leasing mau menarik motor," ungkap Kapolres dalam press realise di depan gedung Satreskrim Polres Prabumulih, Senin (6/5/2019).

Setelah menghentikan motor korban, pelaku Feri Manto langsung menembak betis kanan korban Yahuza dan mengancam akan menembak kepala istri korban.

"Lalu para pelaku membawa kabur motor korban dan kabur, mereka ini beraksi khusus untuk warga yang ke kebun membawa motor dan mengintai para korban lebih dulu," katanya.

Enaknya, Warga Negara ini Puasa Cuma 9 Jam, Berikut 4 Negara yang Miliki Waktu Puasa Tercepat

Kapolres menjelaskan, mendapat informasi itu pihaknya kemudian melakukan penyelidikan bersama tim gabungan Satreskrim Polres Prabumulih dan Polsek Prabumulih Barat hingga mengetahui jika satu diantara pelaku yakni Feri Manto.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved