Heboh Undangan Calon Pengantin Beda Pilihan Capres, Mempelai Cowok Pilih 01 yang Cewek Pilih 02

Abul Hasan Al Asy’ari (32) dan Lisa Novita Sari (24) pasangan asal Sumatera Selatan (Sumsel) mengusung tema perbedaan pandangan politik

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Prawira Maulana
Istimewa
Abul Hasan Al Asy’ari (32) dan Lisa Novita Sari (24) justru menjadikan perbedaan dalam pandangan politiknya sebagai konsep unik dalam konsep undangan pernikahan mereka. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Abul Hasan Al Asy’ari (32) dan Lisa Novita Sari (24) pasangan asal Sumatera Selatan (Sumsel) mengusung tema perbedaan pandangan politik dalam undangan pernikahannya.

Undangan pernikahan mereka dan foto sesi prawedding bertebaran kemana-mana.

Ari, calon mempelai pria mendukung pasangan calon (paslon) nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf . Sementara sang calon mempelai perempuan justru mendukung paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi.

Perbedaan itu, tak segan mereka tampilkan dan menjadi konsep unik dalam undangan pernikahan mereka.

Namun, tidak cukup sampai di situ saja. Kedua sejoli ini juga akan menggunakan konsep unik dalam sesi foto prewedding mereka, yakni dengan mengusung tema demonstrasi.

Tak tanggung-tanggung, keduanya berencana akan menggelar sesi foto prewedding di halaman kantor gubernur pemerintah provinsi Sumsel.

Sampaikan Pesan Persatuan, Calon Pengantin Beda Pilihan Ini Buat Undangan Berkonsep 2 Capres

"Rencananya sesi foto akan kami gelar kalau nggak hari Sabtu ya Senin depan. Masih diurus dulu persiapannya,"ujar Ari pada Tribunsumsel.com, Senin (8/4/2019).

Bahkan keduanya juga ingin mengajak serta gubernur Sumsel, H. Herman Deru untuk bisa ikut ambil bagian dalam sesi prewedding mereka.

"Karena kami ingin menyampaikan makna sosial di dalam konsep preweding itu. Kami ingin bisa mendapatkan restu dari pak Deru selaku orang nomor satu di Sumsel ini,"ujar Ari.

"Itu juga kalau pak Deru bisa dan bersedia ya. Karena kita tahu, bapak jadwalnya padat,"sambungnya.

Ari mengungkapkan, pada preweding mereka nanti, konsepnya calon pengantin pria akan memegang toa. Sementara, calon pengantin perempuan akan ikut juga berdemo.

"Nanti kami akan mengajak banyak orang. Jadi benar-benar seperti demo. Tapi tetap, kami yang akan lebih menonjol nantinya,"kata Ari.

Tujuannya keduanya mengusung tema unik pada undangan dan foto prewedding-nya sebagai bentuk ungkapan menyampaikan suara hati mereka.

"Bahwa perbedaan bukan berarti perpecahan. Saya pendukung pak Jokowi, calon istri saya dukung pak Prabowo. Tapi kami tidak ada masalah, bahkan bakalan nikah juga,"ucap Ari.

Keduanya juga ingin menjadi pengingat bagi masyarakat bahwa sebentar lagi akan berlangsung pesta demokrasi besar di Indonesia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved