Berita Palembang
Kesal Motor Orangtuanya Sering Digadaikan, Pria di Palembang ini Laporkan Adik Kandungnya ke Polisi
Dengan adanya laporan ini, Haswin berharap adiknya dapat diberi efek jera dan tidak lagi melakukan hal serupa.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Kesal lantaran motor orangtuanya sering digadaikan sang adik, M Haswin (30 tahun) warga Jalan Ogan Kecamatan Ilir Barat (IB) I melaporkan adiknya Harlie (25 tahun) ke Polresta Palembang, Jumat (1/2/2019)
Kepada petugas piket sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT), Haswin mengatakan adiknya menggadaikan motor Honda Supra nopol BG 3958 UR warna hitam pada Sabtu, (26/1) sekitar pukul 20.00.
Harlie awalnya menggunakan motor Supra itu dengan alasan untuk pergi ke warung internet (warnet).
Namun hingga saat ini Harlie belum mengembalikan motor tersebut.
Ketika ditanya dimana keberadaan motor, Harlie mengatakan motor tersebut sudah digadaikan.
• Belum Seminggu Dipenjara, Ahmad Dhani Mulai Mengeluh, Minta Pindah Sel Khusus, Ini Penyebabnya
• Melihat Kontrakan dan Keseharian Fatmi Rohanayanti di Palembang, Mahasiswi Korban Pembunuhan
"Dia itu sudah sering mengadaikan motor orang tua pak, ini sudah yang ke lima kali. Tiap ditanya kemana motor di cuma jawab digadaikan," jelasnya.
Dengan adanya laporan ini, Haswin berharap adiknya dapat diberi efek jera dan tidak lagi melakukan hal serupa.
"Saya melaporkan adik saya ini juga atas izin dari orang tua pak. Biar ada efek jera buat dia biar gak mudah menggadaikan seenaknya," ungkapnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara, melalui Kasubag Humas, AKP Andi Haryadi, membenarkan telah menerima laporan dari korban, dan akan segera ditindaklanjuti.
"Benar, laporannya sudah kita terima. Akibat kejadian tersebut, korban mengamali kerugian satu unit honda Supra," pungkasnya.