6 Alquran Tetap Utuh Saat Kebakaran Perpustakaan Sekolah di Prabumulih, Ribuan Buku Ludes
Ruangan perpustakan milik SD Negeri 15 dan SD 25 Prabumulih Sumatera Selatan ludes terbakar, Rabu (16/1/2019) sekitar pukul 00.40.
Penulis: Edison | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM, PARABUMULIH - Ruangan perpustakan milik SD Negeri 15 dan SD 25 Prabumulih Sumatera Selatan ludes terbakar, Rabu (16/1/2019) sekitar pukul 00.40. Ribuan buku terbakar hanya menyisakan enam Alquran yang ada di sana.
Akibat peristiwa itu, seisi ruangan perpustakaan milik sekolah tersebut hangus dilalap si jago merah termasuk ribuan jenis buku dilalap api.
Dari banyak buku yang terbakar, hanya enam buah tumpukan Alquran yang sama sekali tidak tersentuh oleh api.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran, namun namun dugaan sementara, sumber api berasal dari korsleting listrik di dalam ruangan perpustakaan sekolah.
Kebakaran ruangan sekolah yang tepat berada di seberang sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Prabumulih itu diketahui ketika Endra Yuniarto yang merupakan penjaga sekolah melihat ada sumber api di dalam perpustakaan.

Namun belum beberapa menit api tiba-tiba langsung membesar dan melalap seisi ruangan.
Melihat itu, Endra yang kaget langsung teriak dan membuat sejumlah wartawan Prabumulih yang usai rapat di kantor PWI berhamburan melakukan pertolongan dan menghubungi petugas pemadam kebakaran.
"Sebelum kejadian seperti biasa saya itu jaga malam, saya lihat ada api dari dalam ruangan perpustakaan tapi kecil."
"Begitu mau di periksa dan hitungan detik langsung besar dan api menyambar buku-buku," ungkap Endra Yuniarto (32), kepada petugas kepolisian dan wartawan.
• Sejarah Sriwijaya FC Dari Bernama Persijatim Hingga Meraih Double Winner dan Akhirnya Terdegradasi
• Ira Koesno Moderator Debat Capres 2019 Awet Muda di Usia 49 Tahun, Intip 7 Potret Kharismanya
Endra mengatakan, melihat api besar langsung memberitahu warga dan menghubungi petugas pemadaman pemerintah kota Prabumulih dan api berhasil dipadamkan.
"Satu jam petugas pemadaman berjibaku memadamkan api menggunakan dua mobil dan alhamdulilah tidak merambat ke ruangan lainnya," katanya.
Sementara, Kepala Sekolah SDN 15 Nurlela SPd mengatakan, seluruh buku di dalam perpustakaan dua sekolah hangus kecuali Alquran.
"Kuasa Allah api padam tidak merambat ke ruangan lain dan mukjizatnya enam tumpukan Al Quran tidak terbakar," katanya.
Kepala Sekolah itu menuturkan. selain ribuan buku beberapa perlengkapan sekolah lainnya seperti alat peraga, peralatan olahraga sekolah, lemari, Gorden, meja dan beberapa peralatan lainnya tampak tidak tersisa.
• Pemkab OKU Godok Peraturan Bupati Larang Ritel Modern Berikan Kantong Plastik Kepada Konsumen
• PT Yuasa Battery Realisasikan Pembangunan Pabrik Ban di Sumsel, Gubernur : Dongkrak Harga Karet
"Akibat kebakaran itu juga terpaksa siswa kelas enam yang tadinya dua kelas terpaksa digabung menjadi satu ruangan karena ruangan sedikit mengalami kerusakan akibat kebakaran," tuturnya seraya mengatakan kerugian yang dialami mencapai ratusan juta rupiah
Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Hutauruk SH SIk MH melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Alhadi Ajansyah SH ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan telah terjadi kebakaran di SDN 15 dan SDN 25 Prabumulih.
"Begitu menerima laporan warga, kami langsung pergi ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP."
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, yang terbakar cuma ruangan perpustakaan berikut isi dan perlengkapan buku perpustakaan sekolah saja," tegasnya.