Penembakan Prabumulih

Penembakan Prabumulih, Istri Korban Penembakan: Beratnya Cobaan Kami

Suasana duka sangat terasa di rumah Faisal yang berada di Jalan Lingkar Durian RT 3 RW 2 Kelurahan Prabu Jaya Kota Prabumulih sangat terasa.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Prawira Maulana
TRIBUNSUMSEL.COM/M.A.FAJRI
Istri pertama Faisal saat berduka dengan kematian sang suami 

Suasana rumah duka di Jalan Lingkar Durian RT 3 RW 2 Kelurahan Prabu jaya Prabumulih yang sudah dipadati pelayat, Jumat (7/12/2018).

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Suasana duka sangat terasa di rumah Faisal yang berada di Jalan Lingkar Durian RT 3 RW 2 Kelurahan Prabu Jaya Kota Prabumulih sangat terasa.

Tangisan silih berganti terdengar di ruang tengah, saat jenazah Faisal mulai dikafani. Kedua istri Faisal, yakni Zulaida (47) dan Winda (23) terlihat sangat terpukul dengan kepergian suami mereka.

"Ya Allah, beratnya cobaan kami," ungkap Winda sambil melihat jenazah suaminya.

Tangisan silih berganti, ketika jenazah Faisal mulai tutup kain kafan. Terlebih, kedua istri dari Faisal yang melihat suaminya hanya terbujur kaku.

Beberapa kali, mereka memeluk jenazah sang suami. Seakan tak percaya, bila tulang punggung keluarga mereka telah meninggalkan mereka.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara menjelaskan, Polres Prabumulih beserta Subdenpom Prabumulih sedang melakukan penyelidikan bersama.

Karena pelaku diduga oknum anggota Kodim Muara Enim.

 Penembakan Prabumulih, Penuturan Anak Korban : Zainal Sama Ayah Ditembak Di Tempat Duduk

Dalam penjelasan Kapolda, dimana kejadian berlangsung pada Kamis (6/12/2018) sekira pukul 14.30 WIB.

Kejadian atau TKP berada di rumah Faizal Jalan Aru Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, telah terjadi peristiwa penembakan disertai percobaan bunuh diri.

Kapolda Sumsel Irjen Pol ZUlkarnain Adinegara
Kapolda Sumsel Irjen Pol ZUlkarnain Adinegara (Tribun Sumsel/ Agung Dwipayana)

Adapun identitas 3 korban meninggal.

Deny Faisal alami luka tembak ditelapak tangan sebelah kiri, luka tembak di kening kepala sebelah kiri tembus kebelakang kepala.

Zainal Imron alami  luka tembak di bawah mata tembus ke leher bagian belakang.

Luken alami luka tembak di atas pelipis kepala sebelah kiri tembus ke belakang leher

 Heboh Pesan Polisi Tampan Mengaku Anggota Polda Lampung, Perdayai Gadis Hingga Tipu Orang Tua

Sedangkan Serka C kritis dengan luka tembak pelipis kepala sebelah kanan tembus ke belakang kepala

Kronologis :
C bersama dua orang temannya yaitu Zainal Imron Luken datang kerumah Deny Faisal untuk bertamu.

Selanjutnya Faisal keluar dari rumah dan menemui C, kemudian terjadi cekcok mulut dan C langsung menembak Faisal beserta dengan 2 teman lainnya yang ada di TKP.

Selanjutnya C pergi meninggalkan lokasi menuju rumah temannya A yang berada di Perumnas GPE Kel Gunung Ibul dengan menggunakan mobil Toyota Rush warna hitam BG 1361 ZB.

Sesampainya di rumah tersebut C bertemu dengan istri  A.

C duduk dan langsung melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menembakan senjata api jenis pistol merek FN ke kepalanya yang mengakibatkan C kritis/ koma.

Peristiwa menghebohkan terjadi di Prabumulih

Tiga warga ditemukan mengalami luka tembak di bagian kepala.

Penembakan terjadi di rumah Faisal, Jalan Aroe RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat Kecamatan Prabumulih Timur kota Prabumulih, sekitar pukul 13.30.

Korban diketahui merupakan pemilik rumah yakni Faisal (45 tahun) serta dua temannya yakni Zainal Imron alias Zainal (45) dan Luken (35).

Berikut Fakta-fakta Penembakan 3 Warga di Prabumulih

Penembakan Warga di Prabumulih
Penembakan Warga di Prabumulih (Tribunsumsel.com/ Edison)

1. Posisi Korban

Warga mendatangi rumah Faisal dan kemudian bersama istri korban lalu bersama melihat Faisal dengan dua temannya sudah tewas terkapar bersimbah darah.

Zainal dalam posisi duduk dengan kepala ditembak.

Faisal terlungkup di dekat kaki Zainal.

Luken berada jarak 3 meter dari Faisal.

Luken meninggal di rumah sakit AR Bunda.

Penembakan 3 warga Prabumulih
Penembakan 3 warga Prabumulih (Tribunsumsel.com/ Edison)

2. Istri Faisal Teriak Histeris

Dedi, tetangga Faisal yang merupakan korban penembakan mengungkapkan peristiwa penembakan tiga korban terjadi sekitar pukul 13.30 WIB

"Kejadian sekitar pukul 13.30, berdasarkan cerita istri Faisal kejadian bermula ketika ada mobil datang ke kediaman korban berisikan empat orang," ujarnya ketika dibincangi di tempat kejadian perkara, Kamis (6/12/2018).

Menurut Dedi, di lokasi kejadian merupakan rumah istri muda Faisal.

Keempat pria diketahui Zainal, Luken dan pelaku diduga inisial C turun mengetuk pintu lalu korban Faisal keluar dan keempatnya ngobrol di kursi teras samping rumah.

"Lalu tidak lama terdengar suara cekcok dan terdengar suara tembakan cukup keras, kemudian istri korban keluar dan pelaku kabur," katanya.

Penembakan Warga di Prabumulih
Penembakan Warga di Prabumulih (Tribunsumsel.com/ Edison)

3. Ada Warga Lain yang Sekarat

Di tempat terpisah, ditemukan seorang warga yang sekarat.

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH mengatakan, pihaknya masih menyelidiki apakah para korban ada kaitannya dengan warga sekarat di IGD RSUD kota Prabumulih yang ditemukan di Jalan lingkar di perumahan GPI.

"Kita masih selidiki apakah ada hubungan antara para korban dengan korban sekarat di rumah sakit itu," katanya.

4. Kapendam II Sriwijaya Benarkan ada Anggota TNI yang Terlibat

Adanya upaya bunuh diri yang dilakukan Serda Chandra Kurniawan, usai menembak tiga orang warga sipil, dibenarkan Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan.

Ketika dikonfirmasi, memang Serda Chandra Kurniawan SH mencoba untuk melakukan bunuh diri dengan menembak dirinya sendiri.

"Untuk masalah tiga warga sipil yang informasinya ditembak, sebelum Serda Chandra Kurniawan SH menembak dirinya sendiri masih di dalami. Karena, Denpom II, Kodim bekerja sama dengan Polres masih melakukan pendalaman," ujarnya, Kamis (6/12/2018).

Lanjut Djohan, sementara ini pihaknya belum bisa memberikan penjelasan terinci mengenai motif dan juga masalah apa hingga Serda Chandra berupaya bunuh diri dan juga menembak tiga orang warga sipil.

"Sampai saat ini, Denpom II, Kodim dan Polres masih melakukan pendalaman," katanya.

5. Motif Penembakan Masih Diselidiki Polisi

Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Travolta Hutauruk SIK MH belum bisa memastikan jenis senjata api yang digunakan.

"Kita masih lakukan penyelidikan," tuturnya.

Kapolres Prabumulih AKBP Tito Hutauruk
Kapolres Prabumulih AKBP Tito Hutauruk (Tribunsumsel.com/ Edison)

Berikut Videonya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved