Berita Baturaja
Sering Diguyur Hujan Deras, Warga di Pinggiran Sungai Ogan OKU Khawatir Ancaman Longsor
Guyuran hujan di akhir-akhir ini membuat warga yang berada di pinggiran Sungai Ogan, di Kabupaten
TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA - Guyuran hujan akhir-akhir ini membuat warga yang berada di pinggiran Sungai Ogan, di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) merasa khawatir.
Kekhwatiran tersebut datang karena merasa terancam abrasi atau longsor.
Misalnya di wilayah desa Kedondong Kecamatan Peninjauan.
Baca: Semakin Beranjak Dewasa, Intip Cantiknya Putri Sulung Tora Sudiro Bikin Pria Meleleh
Warga sekitar khawatir abrasi yang disebabkan gerusan Sungai Ogan yang kian waktu mengancam pemukiman warga serta fasilitas umum seperti jalan.
Bahkan kata warga dapat mengancam puluhan hektar kebun warga, yang bisa saja habis digerus derasnya aliran Sungai Ogan seiring turunya hujan.
Baca: Dibalik Foto Ciuman Iqbal Ramadan dan Bule Cantik,Fans Bocorkan Fakta Ini,Ya Ampun Sedih
"Misalnya beberapa tanaman, karet, kelapa hanyut ikut terbawa arus sungai.
Kondisi ini sudah lama pak, sampai detik inipun belum ada tindakan pemerintah baik itu bronjong dan lainnya," jelas Ripi warga setempat kelada wartawan, Rabu (23/5/2018).
Ia mengaku rumahnya yang persis berada di pinggiran sungai itu sudah sangat mengancam, jaraknya sendiri dari bibir sungai hanya sekitar empat meter saja.
Baca: Mendagri Tjahjo Kumolo : Tinggal 2 Persen Warga Belum Rekam e KTP
"Dulu jarak rumah saya 40 meter dari sungai tapi sekarang lihat sendiri," ceritanya.
Dengan kondisi ini warga sangat mengharapkan perhatian dari pemerintah. Sehingga hal yang di akhwatirkan warga tidak terjadi.
"Harapan kita agar kondisi ini cepat dapat perhatian dari pemerintah atai pihak berwenang," ucapnya.
Baca: Ayu Ting Ting Pakai Baju dengan Belahan Terbuka,Netizen Salfok Sampai Berkelahi,Gegara Ini!