Mahasiswa Unsri Meninggal saat Diksar

Keluarga Korban Diksar BEM FKIP Unsri Minta Panitia Jujur Soal Kematian QZ

Diketahui keluarga, QZ memang tidak begitu pandai berenang sehingga kemungkinan akan tenggelam cukup besar apalagi diminta untuk berenang menyebrangi

Penulis: Yohanes Tri Nugroho | Editor: M. Syah Beni
Tribunsumsel.com/ Yohanes Tri Nugroho
Hurmaidah (52) didampingi QV (22) keluarga dari QZ (18) yang meninggal dunia tenggelam di danau Universitas Sriwijaya, Minggu (26/03) lalu. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Yohanes Tri Nugroho

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Keluarga Almarhum QZ (18) ‎mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang meninggal di danau kampus, Minggu (26/03) lalu, menanti kronologis kejadian yang merenggut anggota keluarganya.

Diketahui keluarga, QZ memang tidak begitu pandai berenang sehingga kemungkinan akan tenggelam cukup besar apalagi diminta untuk berenang menyebrangi danau yang memiliki kedalaman tertentu.

" Dio itu bisa berenang sedikit sedikit, tapi idak lihay," ungkap Ibunda QZ, Hurmaidah (52).

Ditambahkan QV yang merupakan kakak QZ, beredar beragam versi ‎kronologis kejadian yang beredar di media sosial membuat pihak bertanya tanya kronologis yang sebenarnya menimpa QZ.

Pihak keluarga menegaskan menitipkan QZ di Universitas Sriwijaya untuk menuntut ilmu di program studi pendidikan luar sekolah (PLS) , dan tidak untuk terkena musibah seperti yang telah terjadi.

" Kami tidak menuntut banyak, ‎adik kami saat ini juga sudah dimakamkan, namun kami ingin kejelasan jujur kronologis kejadian yang membuat QZ meninggal," jelasnya

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved