Guru PPPK Ditemukan Tewas di OKU
Guru PPPK SMPN 46 OKU Tewas di Kosan Terindikasi Pembunuhan, Polisi Sayangkan Keluarga Tolak Autopsi
Dalam kasus ini, Kapolres OKU, AKBP Endro Aribowo menegaskan, jika ada kecurigaan jika korban merupakan korban pembunuhan.
Penulis: Leni Juwita | Editor: Slamet Teguh
Kepala SMPN 46 OKU, Nuraisyah, membenarkan bahwa korban baru bertugas sekitar dua bulan.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan OKU, Kadarisman SAg MSi, juga menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya guru muda tersebut. Ia turut mengantar jenazah saat proses visum di puskesmas.
Hingga kini, kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti kematian SF.
Namun karena penolakan autopsi dari pihak keluarga, proses investigasi dilakukan berdasarkan temuan lapangan dan keterangan para saksi.
Sosok
SF salah seorang guru PPPK yang baru diangkat per 1 Oktober 2025 .
Korban, kelahiran Lampung Timur 28 JULI 1998 dengan jabatan terakhir Guru TIK.
Dia adalah anak bungsu dari 5 bersaudara.
Menurut Kadar korban baru diangkat menjadi ASN PPPK sekitar dua bulan dan ditempatkan di di SMP Negeri 46 OKU.
Terpsah Kapolsek Peninjauan IPTU Dedi Iskandar SE yang dikonfimasi via telepon belum memberikan keterangan."Benar korban meninggal dunia" terang Kapolsek.
Di sisi lain berita duka tentang tewasnya guru PPPK ini sudah ramai berdear di medsos.
Dalam video yang beredar terlihat korban tewas tergeletak di lantai di kamar kosnya. .
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
| Alasan Keluarga Tolak Autopsi Guru PPPK OKU Tewas dengan Tangan dan Mulut Terikat, Ibu: Saya Ikhlas |
|
|---|
| Keluarga Tolak Autopsi, Meski Guru PPPK SMPN 46 OKU Tewas Dengan Mulut Serta Tangan dan Kaki Terikat |
|
|---|
| FAKTA Guru PPPK di OKU Tewas Tangan & Kaki Terikat, Masih Pakai Seragam Kerja, Baru 2 Bulan Diangkat |
|
|---|
| Kejanggalan Kasus Guru PPPK di OKU Tewas Tangan dan Kaki Terikat, Hanya 2 Barang Belum Ditemukan |
|
|---|
| Sosok SF, Guru SMPN 46 OKU Ditemukan Tewas dengan Kaki & Tangan Terikat di Kosan, Baru Diangkat PPPK |
|
|---|
