Berita Ogan Iilir
Modus Belanjakan Uang Palsu di Sejumlah Warung dan Toko, Dua Pria di Ogan Ilir Ditangkap Polisi
Kedua pelaku yang ditangkap adalah Candra (31 tahun) dan Maidi (26 tahun), keduanya merupakan warga Dusun I Desa Talang Seleman, Kecamatan Payaraman.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Sri Hidayatun
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Dua orang pelaku kasus tindak pidana peredaran uang palsu ditangkap tim Rimau Batu Polsek Tanjung Batu, Polres Ogan Ilir.
Kedua pelaku yang ditangkap adalah Candra (31 tahun) dan Maidi (26 tahun), keduanya merupakan warga Dusun I Desa Talang Seleman, Kecamatan Payaraman.
Polsek Tanjung Batu yang juga membawahi wilayah hukum Kecamatan Payaraman menanganani perkara ini.
Kapolsek Tanjung Batu Iptu Syaparudin Akso mengatakan, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya transaksi mencurigakan dengan menggunakan uang palsu di wilayah tersebut.
"Setelah memperoleh data diri pelaku, tim bergerak cepat ke lokasi dan berhasil mengamankan kedua tersangka tanpa perlawanan," kata Akso di Mapolsek Tanjung Batu, Selasa (2/9/2025).
Dalam pemeriksaan awal, kedua pelaku mengakui perbuatannya.
Mereka mengedarkan uang palsu dengan cara membelanjakan uang tersebut di sejumlah warung dan toko.
Baca juga: Polres Ogan Ilir Gelar Penanaman Jagung di Ponpes Raudhatul Ulum Sakatiga, Dukung Ketahanan Pangan
"Berdasarkan keterangan pelaku, uang palsu itu mereka peroleh melalui pemesanan secara online," terang Akso.
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang palsu senilai Rp 1,25 juta berupa uang pecahan Rp 50 ribu sebanyak 25 lembar.
Kemudian uang asli hasil penukaran sebesar Rp 600 ribu, dua bungkus paket berisi uang palsu, serta dua unit telepon genggam milik tersangka.
Akso menegaskan bahwa pelaku dan seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolsek Tanjung Batu untuk diproses lebih lanjut.
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dalam menerima uang saat bertransaksi. Jika menemukan indikasi uang palsu, segera laporkan kepada pihak kepolisian agar bisa ditindaklanjuti,” ujarnya.
Baca berita lainnya di google news
Sehari Jelang Idul Fitri, Harga Daging Sapi di Pasar Indralaya OI Capai Rp160 Ribu per Kilogram |
![]() |
---|
Sejarah Nama Desa Suka Pindah di Tanjung Raja Ogan Ilir, Bermula Ketakutan Pengaruh Buruk Penjajah |
![]() |
---|
Kabut Asap Selimuti Tol Palindra, Dampak Karhutla di Pulau Negara Ogan Ilir |
![]() |
---|
Tak Ingin Warganya Terjerat Hukum,Ketua Forum Kades di OI Serahkan Senpira ke Polsek Tanjung Batu |
![]() |
---|
Marak Aksi Bobol Rumah di Ogan Ilir, Polisi Tangkap Maling yang Gasak Perhiasan dan Uang Tunai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.