Ledakan di Masjid SMAN 72 Jakarta
Sosok Tetty Helena Tampubolon, Kepsek SMAN 72 Jakarta Diisukan Dicopot Imbas Ledakan Korban Bullying
Kepala SMAN 72 Jakarta, Tetty Helena Simbolon, disorot pasca insiden ledakan di sekolahnya, pasrah jika dicopot, bantah disebut abaikan terduga pelaku
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Belum dikonfirmasi langsung, apakah akun Facebook tersebut, merupakan resmi milik Tetty Helena Tampubolon.
Pasrah Jika Dicopot
Kepala SMAN 72 Jakarta, Tetty Helena Simbolon, angkat bicara terkait isu yang beredar di masyarakat pasca-insiden ledakan di sekolahnya.
Adapun isu dirinya bakal dicopot dari jabatan usai insiden ledakan yang terjadi di sekolahnya pada Jumat (7/11/2025) lalu.
Saat ditanya awak media terkait isu pencopotan itu, Tetty menegaskan memilih tetap tenang dan berserah diri kepada Tuhan.
“Kita berserah sama Tuhan, karena kita sudah bikin yang terbaik di sekolah itu. Jadi, kalau ada ucapan-ucapan seperti itu, mudah-mudahan orangnya bertanggungjawab,” ucapnya, Senin (17/11/2025).
Dibandingkan memikirkan isu tersebut, Tetty menegaskan lebih memilih fokus pada pemulihan siswa pasca ledakan.
Baca juga: Pilu Isi Pesan LH Korban Luka Berat Ledakan SMAN 72 Jakarta Kini Dirawat di ICU, Tolong Ma Usut
Tetty menjelaskan, proses asesmen psikologis terhadap para siswa sampai saat ini masih terus dilakukan.
Proses asesmen ini dilakukan pihak sekolah bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) hingga Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
Meski belum ada hasil resmi, namun ia mengungkap banyak siswa mulai menunjukkan kerinduan bersekolah.
“Kelihatan anak-anak sudah mulai rindu sama sekolah. Tapi kalau hasil pastinya, hasil (asesmen) resminya belum,” ujarnya.
Bantah Abaikan Laporan Terduga Pelaku
Selain itu, Tetty Helena juga membantah jika pihak sekolah disebut abai terhadap laporan terduga pelaku pelaku ledakan.
Tetty mengaku sudah meminta penjelasan dari para siswa soal dugaan perundungan terhadap pelaku. Namun, tak ada siswa yang mengetahui aksi perundungan itu.
"Ya, sepengakuan anak-anak itu, mereka tidak tahu sebenarnya anak ini (pelaku) di-bully atau tidak. Dan sampai saya tanyakan secara mendalam dan hati-hati banget, karena saya kepingin anak-anak berkata jujur," ujar Tetty kepada Kompas.com, Senin (17/11/2025).
Meski belum ditemukan bukti adanya perundungan, Tetty mengaku masih terus mendalami informasi ini untuk mendapatkan fakta yang lebih jelas.
"Nah, ini kan, tapi saya tetap sedang mendalami ya. Jadi artinya saya ingin keadilan itu ada," kata dia.
| Isi Buku Catatan ABH Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta Diungkap Polisi, Dia Merasa Sendirian |
|
|---|
| Isi Buku Catatan ABH Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Kerap Merasa Sendirian dan Tak Ada Teman |
|
|---|
| Dianggap Heroik Jika Berhasil, Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta Gabung Komunitas Konten Kekerasan |
|
|---|
| Tulis Pakai Darah Sendiri, Inilah Isi Pesan Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta |
|
|---|
| Fakta Ledakan Masjid SMAN 72 Jakarta, Terduga Pelaku Rakit Bom Sendiri dan Aktifkan Pakai Remote |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sumsel/foto/bank/originals/Kepala-SMAN-72-Jakarta-Tetty-Helena-Simbolon-tengah-jadi-sorotan-pasca-terjadinya-i.jpg)