Mayat Wanita di Sungai Citarum

Beredar Rekaman CCTV Diduga DO Pegawai Minimarket Sebelum Dibunuh Atasan, Nangis di Balik Meja Kasir

Beredar video rekaman CCTV diduga DO (21), pegawai minimarket Rest Area KM 75, Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang), Purwakarta, sebelum dibunuh

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TIKTOK/aaaanyunn
PEMBUNUHAN PEGAWAI MINIMARKET- Beredar video rekaman CCTV diduga DO (21), pegawai minimarket Rest Area KM 75, Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang), Purwakarta, sebelum dibunuh 

Ringkasan :

  • Korban DO sempat terekam CCTV Minimarket menangis sebelum dibunuh atasannya
  • Jasadnya ditemukan di perairan sungai Citarum, Karawang tepat di hari ultahnya
  • Sebelum dibunuh, korban curhat masalah asmara dengan pelaku Heryanto

TRIBUNSUMSEL.COM - Beredar sebuah video rekaman CCTV diduga DO (21), pegawai minimarket Rest Area KM 75, Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang), Kabupaten Purwakarta, sebelum menjadi korban pembunuhan atasannya.

DO  tewas dibunuh dan dirudapaksa oleh rekan kerjanya sendiri, seorang kepala toko di tempat ia bekerja yang bernama Heryanto (27).

Di tengah kasus kematiannya, kini beredar rekaman CCTV dari minimarket tempat DO bekerja.

Baca juga: 2 Teman Heryanto Pembunuh DO Pegawai Minimarket di Purwakarta Diamankan Polisi, Diupah Rp50 Ribu

PEMBUNUHAN DINA OKTAVIANI - Kolase potret rekaman cctv toko dan Dina Oktaviani. Dua
PEMBUNUHAN PEGAWA MINIMARKET - Kolase potret rekaman cctv toko dan korban DO. Dua hari sebelum kejadian, korban terlihat menangis di bawah meja kasir

Dari unggahan Instagram @Rumpi_gosip, tampak video CCTV memperlihatkan diduga DO tengah meringkuk menangis di balik meja kasir Alfamart.

Pada narasi video itu disebutkan DO diduga mendapat ancaman dari pelaku.

"Dari rekaman CCTV Alfamart 2 hari yang lalu, ternyata Dina Oktaviani sudah menangis di belakang kasir, sepertinya Dina sudah diancam kepala toko sebelumnya sampai-sampai Dina menangis," tulis keterangan dalam video.

Korban tampak memegang sebuah HP dan sesekali tangannya mengelap air mata di wajah menggunakan tisu.

Perilaku DO menunjukkan bahwa ia memang tengah ada masalah.

Kini rekaman cctv itu memicu simpati dari netizen.

"Gampang bngt sih ngilangin nyawa orang, ya Allah jaga dan lindungi kami dr kejahatan dan bahaya aamiin.. Husnul khatimah kak," tulis shendy_bintang.

"Klo di ancem knp gak lapor polisi mlah pergi ke sana, maaf klo salah berpendapat," kata titalindriawati.

"Innalilahi wainnailaihi rojiun. Turut berdukacita ...semoga semua amal ibadah almarhumah diterima Allah SWT dan dihapuskan semua dosa khilafnya," ujar dewifidi.

Meski demikian, belum ada konfirmasi terkait kebenaran video diduga DO pegawai minimarket tersebut.

Sebelumnya, warga digegerkan dengan penemuan jenazah perempuan di aliran Sungai Citarum, Dusun Munjul Kaler RT 30/05, Desa Curug, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang pada Selasa (7/10/2025).

Sungai Citarum adalah sungai terpanjang di Provinsi Jawa Barat, Indonesia, dengan panjang sekitar 297 kilometer, berhulu di Gunung Wayang di daerah Bandung Selatan dan bermuara di Laut Jawa.

Baca juga: Permintaan Terakhir DO Pegawai Minimarket Sebelum Dibunuh Heryanto Atasannya, Sempat Curhat Asmara

Mirisnya, Dina Oktaviani ditemukan tepat di hari ulang tahunnya yang ke-21.

Sebelum ditemukan meninggal dunia, keluarga sempat melaporkannya hilang.

Sehari pasca jasad korban ditemukan, polisi berhasil menangkap pelaku tak lain kepala minimarket tempat korban bekerja, yakni Heryanto.

Heryanto ditangkap di tempat kerjanya, di minimarket yang berada di Rest Area 72 Tol Cipularang-Purbaleunyi, Desa Cigelam, Babakancikao, Purwakarta, Rabu, (8/10/2025).

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Heryanto mengaku tindakannya karena terdesak urusan finansial.

Polisi mengungkapkan, aksi itu bermula saat korban curhat soal masalah percintaan dan meminta dicarikan “orang pintar” agar bisa melupakan mantan kekasihnya.

Setelah bertemu di rumah Heryanto pada 5 Oktober 2025, pelaku mencekik dan membekap korban hingga tewas, lalu memerkosanya.

Barang berharga milik korban juga diambil sebelum jasadnya dibuang ke Sungai Citarum.

Pelaku dijerat dengan Pasal 351 KUHPidana tentang Penganiayaan Berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Polisi turut mengamankan dua warga Desa Wanawali yang diduga terlibat dalam kasus dugaan pembunuhan tragis terhadap  DO (21).

Kedua teman Heryanto itu berinisial O dan R, berusia di atas 20 tahun, juga turut dibawa aparat kepolisian untuk dimintai keterangan.‎

 (*)

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved