Berita Viral
Inilah Penyebab Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk Tewaskan 3 Orang, Tim SAR Ungkap Fakta
Menurut tim SAR, struktur pancake terjadi karena lantai runtuh secara vertikal dan bertumpuk akibat kegagalan elemen penahan beban.
“Kami terus berupaya mengevakuasi diduga 91 orang yang masih terjebak di dalam,” kata Muhari, Rabu (1/10/2025).
Hingga Selasa malam (30/9/2025), BNPB mencatat sebanyak 91 orang belum ditemukan.
Sementara itu, Kantor Basarnas Surabaya melaporkan total korban mencapai 100 orang, baik yang dievakuasi mandiri maupun oleh tim SAR gabungan.
Baca juga: Nasib Pilu Santri Terjebak Runtuhan Ponpes Al Khoziny, Lengan Diamputasi Agar Bisa Diselamatkan
Upaya Evakuasi Manual
Sebanyak 332 personel gabungan dikerahkan, terdiri dari Basarnas, BPBD Jawa Timur, BPBD Sidoarjo, BPBD Nganjuk, BPBD Jombang, BPBD Surabaya, Dinas PU SDA Provinsi, Tagana Dinas Sosial, serta aparat TNI-Polri.
Meski dua eskavator sudah disiagakan sejak hari pertama, penggunaannya masih ditunda.
“Peralatan berat (ekskavator) juga telah disiagakan, namun penggunaannya sementara belum dapat dilakukan karena dikhawatirkan getaran dapat memperparah kondisi reruntuhan (beresiko ambruk susulan),” ujar Muhari.
Untuk itu, petugas melakukan penyelamatan secara manual dengan menggali celah di antara puing-puing bangunan maupun membuat lubang akses evakuasi.
Cara ini ditempuh untuk menjangkau korban yang diperkirakan masih berada di tengah reruntuhan dan berpeluang bertahan hidup.
Baca juga: Isak Tangis Ibu Maulana Alvan, Santri Tewas Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Terkapar
DPR Minta Pemerintah Dampingi
Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, meminta pemerintah mendampingi pembangunan gedung di lingkungan pondok pesantren.
Permintaan ini disampaikan Cucun menyusul insiden ambruknya gedung Musala di Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.
Cucun menyebut, pemerintah sebagai pihak yang memiliki sumber daya keilmuan di bidang konstruksi bisa memberikan pendampingan.
“Sehingga ada pendampingan dalam pembangunan mushala dan masjid serta fasilitas lainnya yang aman, khususnya bagi anak-anak dan para santri," kata Cucun dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/10/2025).
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengingatkan, negara tidak boleh lalai dan harus memastikan sarana pendidikan dan keagamaan dibangun dengan standar keselamatan yang ketat.
Awal Mula Konflik Yai Mim, Eks Dosen di Malang dan Nurul Pemilik Rental Mobil Hingga Berujung Diusir |
![]() |
---|
Kronologi Tai Mim Diusir dari Rumahnya usai Berseteru dengan Sahara, Pak RT Sebut Ditolak Warga |
![]() |
---|
Sosok Bripka Johan, Polisi yang Disiram Emak-emak Pakai Bensin di Mapolres Sragen, Alami Luka Serius |
![]() |
---|
Sosok Nurul Sahara, Pemilik Rental Mobil Berseteru dengan Yai Mim Eks Dosen UIN Gegara Lahan Parkir |
![]() |
---|
Nasib Pilu Santri Terjebak Runtuhan Ponpes Al Khoziny, Lengan Diamputasi Agar Bisa Diselamatkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.