Kepsek SMPN 1 Prabumulih Dicopot
Sosok Ageng, Satpam SMPN 1 Prabumulih Batal Dicopot Usai Tegur Anak Pejabat, Sudah 20 Tahun Kerja
Mengenal sosok Ageng, satpam SMP Negeri 1 Kota Prabumulih batal dicopot dari jabatannya.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Shinta Dwi Anggraini
"Sudah Selesai Ya, Kepala Sekolahnya Akan Kembali Bertugas ke Sekolah Asal, dan Satpamnya juga akan kembali Bertugas di Sekolah Asal," tulisnya.
Wali Kota Prabumulih Minta Maaf
Sementara itu, dalam video yang beredar, Walikota Prabumulih H Arlan didampingi Wakil Walikota Franky Nasril SKom MSi, Sekretaris Daerah H Elman ST MM dan para pejabat lainnya menyatakan permohonan maaf kepada Roni Ardiansyah dan masyarakat kota Prabumulih.
"Saya selaku walikota Prabumulih menyampaikan permohonan maaf kepada pak Roni dan seluruh masyarakat kota Prabumulih," ungkap Arlan, Selasa (16/9/2025).
Arlan menuturkan, terkait berita-berita yang hoax Roni Ardiansyah sudah diganti dan dipindahkan ke tempat lain adalah berita hoax karena dirinya belum memindahkan.
"Itu berita hoax, saya belum memindahkan, baru menegur pak Roni karena di sekolahan itu ada masalah kasus yang membuat anak tidak betah disitu," katanya.
Kasus tersebut dijelaskan Arlan sudah mencuat di media masa, oleh karena itu dirinya sebagai Walikota Prabumulih memanggil dan menegur Roni selalu kepala SMPN 1 Prabumulih agar tidak terjadi lagi lalu guru sekolah yang bermasalah itu sudah dipindahkan.
"Lalu terkait masalah anak saya itu adalah berita hoax, anak saya tidak membawa mobil ke sekolahan dan anak saya diantar. Dan kalau ini menjadi suatu kesalahan, saya selaku walikota Prabumulih mengucapkan permohonan maaf kepada pak Roni dan seluruh masyarakat," ujarnya
Viral di Medsos
Sebelumnya, viral video perpisahan kepala sekolah (kepsek) SMP negeri di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, dicopot dari jabatannya seusai menegur seorang anak pejabat yang membawa mobil ke sekolah.
Dalam rekaman tersebut, siswa-siswi terlihat menangis sambil berlari menyalami kepala sekolah mereka satu per satu.
Sang kepala sekolah, Roni Ardiansyah menuturkan bahwa momen tersebut terekam secara spontan oleh gurunya, bukan acara resmi perpisahan.
“Kalau lihat video yang beredar itu, tidak ada yang mengondisikan, mereka lari menyerbu saya. Itu bukan perpisahan, mungkin mereka sudah mendengar isu (bakal dicopot). Video dibuat spontanitas saja oleh guru saya,” ujar Roni melansir dari Kompas.com, Selasa (16/9/2025).
Meski video viral menyebut pencopotannya terkait dengan teguran kepada anak pejabat, Roni enggan membenarkan atau membantah hal itu.
Ia hanya menyebut mutasinya berhubungan dengan kebijakan yang ia buat.
“Intinya saya sudah sertijab, saya ikhlas, karena memang penyebabnya saya buat kebijakan. Saya sangat menghormati keputusan pimpinan,” kata Roni.
Pasca Viral & Disanksi Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Muncul Video Dukungan untuk Wali Kota Prabumulih |
![]() |
---|
Kemendagri Tegur Wali Kota Prabumulih, Gubernur Sumsel Minta Publik Tak Perpanjang Polemik |
![]() |
---|
Tangani Kasus Pencopotan Kepsek di Prabumulih, Kemendagri Sebut Kepala Daerah Wajib Ikuti Aturan |
![]() |
---|
Respon Wali Kota Prabumulih Usai Harta Kekayaan Disorot KPK Buntut Copot Kepsek: Sudah Saya Laporkan |
![]() |
---|
Sanksi Berat Arlan Wali Kota Prabumulih usai Copot Kepsek, Kemendagri Ingatkan Karier Ternodai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.