Berita Viral

Kronologi Ambruknya Gedung Majelis Taklim di Bogor Saat Acara Maulid Nabi, Tiang Hancur, 3 Tewas

Salah satu korban Ny Nyai (48) menuturkan saat kejadian ia sedang mengikuti acara Maulid Nabi bersama ibu-ibu lainnya.

Editor: Slamet Teguh
TribunnewsBogor.com
MAJELIS TAKLIM BOGOR AMBRUK: Proses evakuasi korban tertimpa bangunan Majelis Taklim Ashobiyyah, Kampung Ciapus RT 5/4, Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor yang ambruk saat menggelar Maulid Nabi, Minggu (7/9/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Gedung Majelis Taklim Ashobiyyah Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor , Jawa Barat yang ambruk disebut karena tiang coran hancur sehingga menyebabkan bangunan diatasnya ambruk.

Mirisnya, diketahui jika gedung tersebut baru sekitar sebulan dibangun.

Peristiwa ini berlangsung saat acara Maulid Nabi pada Minggu (7/9/2025) pagi.

Atas kejadian ini, tiga orang dikabarkan meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka.

 Tiga korban meninggal dunia ini adalah Irni, Wulan, dan Yati.

Salah satu korban Ny Nyai (48) menuturkan saat kejadian ia sedang mengikuti acara Maulid Nabi bersama ibu-ibu lainnya.

Warga Kampung Ciapus Kompas, Desa Sukaharja. Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor itu menceritakan, bangunan Majelis Taklim yang belum lama dibangun.

 "Paling baru sebulan dibangunnya. Hari ini acara maulid nabi buat ibu-ibu," ujar Nyai ditemui di IGD RSUD Kota Bogor.

Nyai mengalami luka yang cukup parah. 

Kaki kanannya patah akibat tertimpa bangunan.

"Kejadiannya cepat, tiba-tiba bangunan ngegeter, terus kita semua ambruk ke bawah," ucap Nyai sambil menahan sakit.

Hal serupa dikatakan Koyah (65). 

 Ia mengatakan, acara Maulid Nabi baru berjalan sekitar satu jam. 

"Baru mulai pengajian, terus marhabanan. Tiba-tiba ada suara krek krek, terus brug," ujar Koyah.

Menurut Ikbar, putra Koyah, bangunan Majelis Taklim itu ambruk karena tiang coran penahan bangunan hancur.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved