Hari Pahlawan Nasional

Contoh Pidato Tentang Hari Pahlawan Singkat, Cocok Untuk Lomba Pidato 10 November 2025 di Sekolah

Contoh pidato tentang Hari Pahlawan singkat, cocok untuk dijadikan referensi persiapan lomba Hari Pahlawan 2025 pada 10 November.

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
GRAFIS TRIBUN SUMSEL/VANDA VIA CANVA
PIDATO HARI PAHLAWAN - Contoh pidato tentang pahlawan singkat yang cocok untuk lomba memperingati Hari Pahlawan Nasional, 10 November 2025. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Artikel berikut memuat Contoh Pidato Tentang Hari Pahlawan Singkat, Cocok Untuk  Lomba Pidato 10 November 2025 di Sekolah. 

Momentum peringatan Hari Pahlawan biasanya diisi sejumlah kegiatan, di antaranya lomba pidato. 

Berikut ini contoh pidato tentang pahlawan, teksnya relatif singkat dan cocok untuk dijadikan referensi persiapan lomba Hari Pahlawan 2025. Teks pidato diolah dari laman scribd arya diakses, Selasa 4 November 2025. 

_____________

Pidato Tentang Hari Pahlawan


Bismillahirrahmaanirrahim,

Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh,

Pertama, mari kita panjatkan puji dan syukur atas ke hadirat Allah SWT., karena atas izin-Nya kita dapat berkumpul bersama untuk memperingati Hari Pahlawan ini.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw., kepada keluarganya, sahabatnya, dan kita selaku umatnya.

Bapak dan Ibu guru yang saya hormati dan teman-teman sekalian yang saya banggakan, hari ini saya mendapat kesempatan untuk menyampaikan sesuatu hal mengenai kepahlawanan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

Sebagaimana kita ketahui, bangsa Indonesia dijajah Belanda selama 350 tahun, belum lagi oleh Jepang. Selama itu bangsa kita hidup di bawah tekanan, penindasan, dan ketidakberdayaan. Selama itu pula kita dibodohi dan ditipu. Bangsa kita dijadikan sebagai alat untuk memperbesar kekuasaan dan memupuk kekayaan penjajah. Sedangkan, bangsa pribumi hanya dijadikan pembantu dirumahnya sendiri, sungguh tragis namun, begitu hebatnya pahlawan bangsa ini sehingga akhirnya kita bisa terbebas dari penjajahan itu.

Ingatkah kita bagaimana Indonesia bisa merdeka seperti sekarang ini? Tentu tidaklah mudah untuk menggapai kemerdekaan, semua bisa terwujud atas kerja keras pahlawan Indonesia dalam menghadapi penjajahan. Dalam hal ini pahlawan yang dimaksud adalah pejuang yang dengan berani melawan penjajahan yang berkuasa saat itu, sampai mempertaruhkan nyawanya.

Teman-teman yang berbahagia,

Dengan penjajahan demi penjajahan yang kita alami, maka lahirlah pejuang-pejuang dari berbagi daerah di Indonesia. Salah satu contohnya adalah pertempuran di Surabaya tanggal 10 November 1945. Waktu itu Surabaya dalam keadaan kacau balau, suara meriam, jeritan, teriakan wanita dan tangisan anak-anak terdengar dimana-mana.

Keringat dan darah yang bercucuran menandakan tidak ada lagi harapan yang harus diperjuangkan, namun dengan gagah berani dan semangat yang berkobar-kobar Bung Tomo terus-menerus menggerakkan semangat perjuangan melalui pidatonya. Bung Tomo adalah pejuang bernama asli Sutomo, yang lahir di Surabaya 3 Oktober 1920.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved