Berita Viral

Hasil Tes DNA Ridwan Kamil & Anak Lisa Mariana Negatif Meski Tak 100 Persen Akurat, Ini Kata Dokter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TANGIS LISA MARIANA- Tangkap layar Lisa Mariana menangis sampaikan maaf ke Atalia Praratya, istri Ridwan Kamil.  Bareskrim Polri memastikan bahwa Ridwan Kamil bukan ayah biologis dari CA, putri Lisa Mariana, pada Kamis, (20/8/2025). Meski dinyatakan negatif, hasil tes DNA Ridwan Kamil, Lisa Mariana dan CA tidak 100 persen akurat. Dokter mengatakan yang diperiksa hanya 23 lokus DNA

TRIBUNSUMSEL.COM - Bareskrim Polri memastikan bahwa Ridwan Kamil bukan ayah biologis dari CA, putri Lisa Mariana, pada Kamis, (20/8/2025).

Kepastian itu setelah diumumkan hasil tes DNA Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan putrinya tidak ada memiliki kecocokan atau nonidentik.

Namun meski telah dinyatakan negatif, hasil tes DNA Ridwan Kamil, Lisa Mariana, dan CA ternyata tidak 100 persen akurat.

Baca juga: Reaksi Lisa Mariana usai Hasil DNA Terbukti Ridwan Kamil Bukan Ayah Biologis Anaknya: Bongkar Tuntas

HASIL TES DNA RIDWAN KAMIL - Kasubdit 1 Kasubdit 1 Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Pol Rizki Agung mengatakan berdasarkan hasil tes DNA Ridwan Kamil dan anak Lisa Mariana tidak memiliki kecocokan. (Tangkapan layar Youtube Kompas TV)

Kepala Lembaga Kedokteran Kepolisian (Karolabdokkes) Polri, Brigjen Sumy Hastry Purwani mengatakan, CA memang anak biologis Lisa Mariana, namun bukan anak Ridwan Kamil.

"Hasil saudara RK dan LM tidak memiliki kecocokan DNA atau non-identik," ujar Kasubdit 1 Dittipidisber Bareskrim Polri Kombes Pol. Rizki Agung Prakoso di Bareskrim, Rabu (20/8/2025), dikutip dari siaran langsung Facebook Tribunnews.

"50 persen hasil tes DNA menunjukkan CA anak biologis Lisa Mariana.  Tapi bukan anak Ridwan Kamil,' tambahnya. 

Tingkat akurasi tes DNA mencapai 99,999 persen, hasilnya tidak pernah dinyatakan 100 persen mutlak. Mengapa?

“Kenapa tidak 100 persen? Karena yang diperiksa hanya 23 lokus DNA dari total seluruh kromosom manusia,” kata dr. Ade Firmansyah Sugiharto, dokter spesialis forensik, saat dihubungi Tribunnews.com.

Tes DNA atau tes genetik adalah pemeriksaan medis yang dilakukan untuk menganalisis informasi genetik seseorang yang terdapat dalam DNA-nya.

Tes ini memiliki berbagai tujuan, diantaranya untuk mengetahui hubungan biologis antara anak dan orang tua, yang dikenal sebagai tes paternitas.

DNA merupakan materi yang diturunkan secara genetik (dari orangtua) dan terdapat di dalam sel.

Pemeriksaan DNA untuk menentukan orang tua (tes paternitas) saat ini dianggap sebagai pemeriksaan paling akurat. 

Baca juga: Terbukti Ridwan Kamil Bukan Ayah Biologis Anak Lisa Mariana, Tetap Cabut Laporan Polisi?

Keakuratan dapat mencapai spesifisitas 99 persen, yang berarti apabila hasil tesnya positif, maka kemungkinan 99.9 persen benar bahwa anak adalah anak biologis dari ayah / ibu yang diperiksa.

Pemeriksaan DNA ini menggunakan dasar teori berupa bahwa setiap DNA anak akan mewarisi separuh DNA ayah dan separuh DNA ibu. 

Hal ini tentunya memerlukan sampel DNA ayah dan DNA ibu agar dapat menentukan paternitas si anak yang diperiksa. Pemeriksaan ini akan menilai, apakah DNA anak adalah betul separuh dari ayah dan separuh dari ibu.

Halaman
1234

Berita Terkini