TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Puluhan pegawai sekaligus peserta lomba meramaikan halaman Sekretariat Daerah Kabupaten OKU Timur dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.

Sejak pagi, peserta yang mengenakan atribut merah putih tampak antusias mengikuti beragam permainan rakyat yang disiapkan.

Mulai dari balap karung, tarik tambang, hingga lomba makan kerupuk.

Setiap perlombaan tidak hanya memancing keringat, tetapi juga menghadirkan gelak tawa penonton dan peserta.

Kasubbag Hukum Setda OKU Timur, Daru, SH., mengaku senang melihat semangat pegawai yang begitu kompak dalam mengikuti kegiatan.

“Kegiatannya meriah dan penuh kebersamaan. Ini bukan hanya soal lomba, tapi bagaimana kita bisa saling menguatkan dalam suasana kekeluargaan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dharma Wanita Setda OKU Timur, Hj. Sri Jumadi, menegaskan bahwa lomba tradisional bukan sekadar hiburan, melainkan juga sarana mempererat persaudaraan di lingkungan kerja.

Baca juga: Pemkab OKU Timur Raih Kategori Nindya Kabupaten Layak Anak dari Kemen PPPA

“Peringatan HUT ke-80 RI ini adalah momentum untuk mengenang jasa para pahlawan sekaligus menumbuhkan kembali nilai gotong royong. Semangat persatuan ini yang harus terus kita rawat,” ungkapnya dalam sambutan.

Lomba demi lomba berjalan dengan penuh sportivitas. Meskipun hanya beberapa peserta yang keluar sebagai juara, seluruh pegawai merasa menjadi bagian dari kemenangan bersama.

Tawa, keringat, dan semangat merah putih menjadi warna tersendiri dalam perayaan tahun ini.

Acara ditutup dengan penyerahan hadiah sederhana, namun maknanya jauh lebih besar serta semangat kebersamaan yang lahir dari tradisi.

Setda OKU Timur berharap energi positif dari lomba tradisional ini terus terbawa dalam rutinitas kerja sehari-hari.

Sekaligus menjadi modal berharga untuk membangun OKU Timur lebih maju dan mulia.

Baca berita lainnya di google news