TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok Sevi Ayu Caludia, driver ojek online (ojol) yang ditemukan dalam kondisi terbungkus kardus di Kedamean, Gresik.
Sevi berusia 30 tahun berasal dari Sekardangan, kabupaten Sidoarjo.
Di mata rekan-rekan sesama driver ojol, Sevi adalah pribadi yang menyenangkan dan ramah.
"Anaknya itu memang kalau ke sesama ojek online itu grapyak (ramah, red). Sering kalau pas cangkruk bareng di warung, dia yang nraktir kopi anak-anak. Muda-tua jadi temannya. Dia orangnya baik, makanya kami benar-benar kaget waktu dengar kabar almarhum," ungkap Sinta Dewi, salah seorang sesama ojek online wanita. Dikutip Tribunmataraman.com
Selain itu, kesaksian serupa datang dari para tetangga.
Sevi dikenal sebagai sosok sederhana dan rendah hati. Meskipun berlatar pendidikan tinggi, ia tak gengsi bekerja sebagai driver ojek online.
"Anaknya apa adanya. Kalau berangkat kerja dari rumah pakai jaket ojol. Kalau papasan, dia sering nyapa saya," ujar Ahmad Supadi, tetangga yang rumahnya hanya berjarak empat rumah dari korban.
Baca juga: Ya Allah Sakit, Kok Tega, Tangis Ibu Selvi Ojol Wanita Tewas Terbungkus Kardus di Gresik
Ahmad mengaku terakhir kali mendengar kabar Sevi saat Sabtu (26/7). Pedagang kaki lima yang biasa berjualan di depan rumah Sevi sempat disapa korban saat itu. Tak disangka, itu adalah pertemuan terakhir.
"Sampai sekarang tidak menyangka, anaknya yang dikenal baik, tapi ada yang tega mengakhiri hidupnya," tandasnya.
Tangis Ibu Pecah