Keluarga mengatakan, Nurhadi bukan orang yang suka mengkonsumsi barang haram atau narkotika.
Meskipun saat diperiksa jenazahnya, ia terindikasi menggunakan narkotika.
"Merokok saja kalau tidak dipaksa endak mau dia, apalagi mengkonsumsi yang seperti itu," kata Hambali.
Keluarga juga berharap polisi menangani kasus ini secara transparan, jangan ada lagi yang ditutupi.
Termasuk pelaku penganiayaan yang menyebabkan saudara mereka kehilangan nyawa.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Sosok Brigadir Nurhadi di Mata Keluarga, Yatim Piatu yang Ringan Tangan
Baca berita lainnya di Google News
Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com