TRIBUNSUMSEL.COM - Kondisi terakhir Syarifah Sidah Alatas, notaris yang ditemukan tewas di Bekasi terungkap.
Sejak tanggal 1 Juli 2025 lalu, seperti diketahui, Sidah sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya.
Sidah Alatas ditemukan tewas di Sungai Citarum, Kabupaten Bekasi setelah hilang 3 hari.
Berdasarkan pengakuan dari keluarga, Hasan Alatas, ada beberapa kondisi tubuh korban yang jadi pertanyaan.
Pasalnya, ditubuh korban terdapat luka.
"Ada (luka)," katanya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (4/7/2025).
Namun Hasan tidak membeberkan detil terkait luka yang dialami korban.
Selain itu ada pula bagian tubuh korban yang disebutkan terikat.
"Kalau nggak salah itu bagian kakinya yang diikat," lanjut Hasan.
Baca juga: Keseharian Syarifah Sidah, Notaris Bogor Ditemukan Tewas, Pekerja Keras Rawat 3 Anak Seorang Diri
Dia menduga korban diikat dengan batu agar tenggelam di sungai.
"Tetapi akhirnya gerak juga kan dan ditemukan masyarakat," katanya.
Selain itu secara kasat mata, kata dia, kondisi wajah korban juga sudah hampir sulit dikenali.
Namun kematian notaris Bogor ini sementara masih jadi misteri.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban.
Kepolisian masih berupaya memastikan apakah korban meninggal karena dibunuh oleh seseorang atau disebabkan hal yang lain.
Dikabarkan Hilang
Sebelumnya, pengumuman hilangnya Sida Alatas, warga Tirta Mas Residen Blok B, Taman Cimanggu, Kota Bogor itu pun sempat disebar di media sosial.
Dalam penjelasan di pengumuman hilangnya Sidah Alatas, terkuak kronologi raibnya sang notaris.
Mulanya, Sidah Alatas pergi meninggalkan rumah pada Selasa subuh.
Sekira pukul 04.00 Wib, Sidah Alatas berangkat kerja menggunakan mobil pribadinya.
Gelagat Sidah saat pergi bekerja pun dikuak dalam pengumuman.
Yakni Sidah Alatas pergi seorang diri tanpa sopir ataupun rekan menggunakan mobil Honda Civic warna putih dengan nomor polisi F 1573 ABO.
"Beliau adalah seorang notaris yang sudah biasa pergi dan pulang di luar jam dinas pada umumnya," tulis pengumuman hilangnya Sidah Alatas pada 1 Juli 2025 lalu.
Namun setelah pamit bekerja sebelum subuh, Sidah Alatas mendadak tak bisa dihubungi.
Sidah Alatas juga tidak menghubungi keluarga di rumah sehingga membuat anak-anaknya cemas.
Terlihat di postingan yang membagikan kabar hilangnya Sidah Alatas, sang putra, Reza Alaydrus mengurai harapannya.
Reza berharap sang ibu yang sudah tiga hari menghilang bisa ditemukan.
"Bantu doa semua," tulis Reza di media sosial.
Sidah sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak tanggal 1 Juli 2025 lalu.
Keluarga Sidah membuat laporan kehilangan ke Polsek Tanah Sareal dengan Surat Keterangan Laporan Orang Hilang nomor STPL/13/VII/2025/SPKT.
Dalam laporannya, keluarga menyebut Sidah meninggalkan rumah diduga janjian.
Keluarga juga mencantumkan ciri-ciri Sidah saat meninggalkan rumah.
Ia saat itu mengendarai mobil Honda Civic dari rumahnya dan terkahir kali mengenakan kemeja kerah berwarna putih serta celana panjang warna hitam.
Untuk fisiknya sendiri, Sidah memliki rambut beruban pendek, tinggi badan sekitar 162 sentimeter, kulit sawo matang.
Sampai Kamis (3/7/2025) Sidah belum ditemukan dan pihak keluarga malah mendapat laporan bahwa Sidah meninggal dunia.
Ditemukan Tewas
Kasie Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus mengatakan, Sidah ditemukan meninggal dunia di wilayah Kabupaten Bekasi.
Belum diketahui penyebab kematian dan lainnya.
"Sudah ditemukan di wilayah Bekasi Kabupaten Sungai Citarum dalam keadaan tidak bernyawa. Keluarga membuat laporan kehilangan orang pada tangg 1 Juli 2025 sekitar pukul 22.30 WIB di Polsek Tansa," kata Kasi Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Jumat (4/7/2025).
Terkait penemuan jasad Sidah di Sungai Citarum, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.
Penyebab kematian Sidah pun sampai saat ini masih diselidiki oleh Kepolisian wilayah Bekasi.
"Untuk proses selanjutnya ditangani Bekasi," kata Ipda Eko Agus.
Sementara itu perihal kematian Sidah, sang putra mengurai keterangan.
Hingga kini pihak keluarga masih belum menerima informasi lengkap terkait penyebab kematian Sidah.
"Masih belum jelas semua," imbuh anak Sidah, Hasan Alatas saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Mobil dan 2 HP Sidah Alatas Hilang
Kendati demikian, anak korban sudah mengetahui dengan jelas barang-barang Sidah yang hilang.
Ternyata tak cuma mobil yang hilang, ada dua barang milik Sidah lainnya yang raib.
Untuk diketahui, saat pergi Sidah mengendarai mobil Honda Civic warna putih dengan nomor polisi F 1573 ABO.
"Barang yang dibawa pada saat pergi semuanya hilang. 2 HP, mobil Civic," ucap Hasan.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kejanggalan Meninggalnya Notaris Bogor Saat Ditemukan di Citarum, Kondisi Kaki Korban Disorot